Jakarta (ANTARA News) - PT Sampoerna Agro membukukan penjualan Rp2,288 triliun pada 2008 yang sebagian besar dikontribusi dari penjualan minyak sawit.
Sekretaris Perusahaan Sampoerna Agro, Budianto Tjuatja, dalam keterbukaan informasinya, Senin, mengungkapkan bahwa penjualan minyak sawit mencapai Rp1,932 triliun atau 84,46 persen dari total penjualan 2008.
Sedangkan sisanya dikontribusi oleh inti sawit senilai Rp253,72 miliar, diikuti oleh kecambah yang mencapai Rp95,51 miliar dan karet Rp6,24 miliar.
Dalam buletin bulanan per Januari 2009 telah menunjukkan produksi tandan buah segar (TBS) CPO perseroan pada tahun lalu telah mencapai 1.230.518 ton yang dihasilkan dari kebun di pulau Sumatera 1.079.568 ton dan Kalimantan 150.950 ton.
Lahan Sampoerna Agro yang dimiliki saat ini mencapai 90.055 hektar, dimana di pulau Sumatera seluas 70.614 hektar dan Kalimantan 19.441 hektar.
Sedangkan untuk prosuksi minyak sawit selama 2008 mencapai 265.468 ton, inti sawit sebanyak 70.622 ton, karet 483 ton dan kecampah mencapai 22.735 ribu biji.
Untuk harga jual, Budianto mengungkapkan bahwa rata-rata harga minyak sawit selama 2008 senilai Rp6.730 per kilogram (Kg), inti sawit dijual rata-rata Rp3.564 per Kg, kecambah Rp5.182 per biji dan karet Rp12.925 per Kg.
(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009