Semoga dari empat bandara sekelas bandara ini, nantinya Bandara H Muhammad Sidik yang dipilih untuk diresmikan Presiden Joko WidodoMuara Teweh (ANTARA) - Bandar Udara (Bandara) Haji Muhammad Sidik di Kecamatan Teweh Baru Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, diharapkan mulai beroperasi pada 2020 ini.
"Semoga nanti pada hasil verifikasi, Bandara H Muhammad Sidik dapat beroperasi di tahun ini," kata Bupati Barto Utara Nadalsyah saat melakukan kunjungan ke Bandara Muhammad Sidik di Desa Trinsing, Senin.
Dalam kunjungannya Bupati Nadalsyah didampingi sejumlah pejabat di pemerintahan daerah maupun DPRD setempat dan mendampingi tim verifikasi dari Kementerian Perhubungan yang memverifikasi Bandara H Muhammad Sidik.
Dalam kunjungan itu bupati dan rombongan sempat melintasi landasan pacu bandara sepanjang 1,4 kilometer dan melihat-lihat fasilitas di Bandara H Muhammad Sidik.
Direncanakan pesawat yang beroperasi di Bandara H Muhammad Sidik masih ATR 72 yang menampung penumpang sebanyak 70 orang.
"Rute penerbangan belum banyak, masih rute Muara Teweh-Palangka Raya, Muara Teweh-Banjarmasin, dan Muara Teweh-Balikpapan. Semoga ke depannya akan bertambah rute penerbangan," katanya.
Ia mengakui pada 2018 Bandara H Muhammad Sidik hampir stagnan. "Tetapi pada waktu menghadap Presiden Jokowi, saya minta untuk pembangunan bandara menjadi prioritas," kata dia.
Bupati sangat bersyukur bahwa kelanjutan pembangunan bandara segera direalisasikan oleh Pemerintah Pusat. Ia mengatakan akan segera menindaklanjuti rekomendasi tim verifikasi agar bandara bisa beroperasi.
"Semoga dari empat bandara sekelas bandara ini, nantinya Bandara H Muhammad Sidik yang dipilih untuk diresmikan Presiden Joko Widodo," harap Nadalsyah.
Baca juga: Bandara Muhammad Sidik di Barito Utara Kalteng akan beroperasi 2020
Pewarta: Kasriadi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020