Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur menghibahkan lahan seluas 6.000 meter persegi guna mendukung pembangunan fasilitas militer TNI Angkatan Udara setelah Bandara Komodo di ujung barat Pulau Flores yang telah ditetapkan sebagai bandara internasional.
Komandan Pangkalan Udara (Lanud) El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kolonel (Pnb) Agus Setiawan ketika ditemui di Kupang, Jumat mengatakan hal itu terkait antisipasi TNI AU terhadap peningkatan status Bandara Komodo di Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores menjadi bandara internasional pada 2021.
Ia mengatakan, TNI AU telah berkoordinasi dengan Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch Dulla terkait rencana pembangunan fasilitas militer TNI AU di Manggarai Barat.
Bandara Komodo di Manggarai Barat itu akan ditingkatkan statusnya menjadi bandara internasional pada 2021 dan akan dikelola pihak Cangi Singapura selama 25 tahun.
Menurut Agus Setiawan, Pemerintah Manggarai Barat, Pulau Flores telah menghibahkan lahan seluas 6.000 meter persegi kepada TNI AU untuk lokasi pembangunan sarana dan prasarana milik TNI AU.
"Lahan yang dihibahkan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat itu terletak tidak jauh dari Bandara Komodo," tegas Agus Setiawan.
Ia mengatakan, fasilitas TNI AU sangat penting di Labuan Bajo guna mendukung pengamanan terhadap berbagai aktifitas transportasi udara yang dilakukan penerbangan domestik maupun luar negeri di wilayah yang telah ditetapkan sebagai kawasan wisata kelas dunia itu.
"Kami perlu hadir di Labuan Bajo, apalagi Bandara Komodo nantinya akan dikelola investor asing yaitu Cangi Singapura, sehingga apabila terjadi masalah seperti pemogokan tenaga kerja, pilot dan bencana alam yang menyebabkan terhentinya layanan transportasi udara maka bisa ditangani TNI AU," kata Agus Setiawan.
TNI AU tambah dia segera membangun Pos TNI AU di lahan yang telah dihibahkan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat Labuan Bajo guna mendukung kegiatan di Bandara Komodo.
Baca juga: Setelah Bandara Komodo, PII siap jamin proyek infrastruktur lainnya
Baca juga: Menhub percepat status internasional Bandara Komodo
Baca juga: Resmi dikelola swasta, PII beri jaminan proyek Bandara Komodo
Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2020