Saham Australia pangkas keuntungan awal, berakhir naik

Sydney (ANTARA) - Meskipun melonjak dalam perdagangan awal, pasar saham Australia memangkas keuntungannya menjadi berakhir dengan kenaikan lebih moderat Kamis, menyusul pembalikan arah di pasar Asia.

Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 15 poin atau 0,21 persen menjadi 7.103,20 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 19,30 poin atau 0,27 persen pada 7.204,60 poin.

Sektor sumber daya memimpin kenaikan kuat dalam perdagangan awal, melanjutkan momentum positif dari sesi dua hari sebelumnya, namun pada perdagangan selanjutnya melihat kemunduran pasar dari tertinggi sebelumnya.

Meskipun ada pembalikan yang signifikan, saham-saham energi tetap mempertahankan peningkatan yang solid, seperti halnya bank, teknologi, dan kesehatan. Namun material jatuh, bersama dengan kebutuhan pokok konsumen dan layanan komunikasi.

Sementara itu utilitas naik lebih dari 1,5 persen, sebagian besar dibantu oleh pengecer energi, AGL yang hampir empat persen lebih tinggi didukung laporan perusahaan yang lebih baik dari yang diharapkan.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia menguat dengan Commonwealth Bank naik 0,62 persen, ANZ naik 0,34 persen, National Australia Bank naik 1,38 persen dan Westpac Bank naik 0,63 persen.

Saham-saham pertambangan beragam dengan Rio Tinto naik 0,52 persen, Fortescue Metals turun 0,63 persen, BHP naik 0,37 persen dan penambang emas Newcrest turun 1,73 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas sebagian besar lebih tinggi dengan Oil Search naik 0,63 persen dan Santos naik 1,23 persen, namun Woodside Petroleum turun 0,35 persen.

Saham supermarket terbesar Australia melemah dengan Coles turun 0,47 persen, dan Woolworths turun 0,40 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra merosot 1,57 persen, maskapai nasional Qantas tidak berubah dan perusahaan biomedis CSL menguat 0,84 persen.