Ditambah dengan sentimen saham AS yang menguat pada Rabu, kian terbuka IHSG untuk menguat pada perdagangan hari ini,

Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis berpeluang menguat di tengah kekhawatiran terhadap virus COVID-19.

IHSG dibuka menguat 8,83 poin atau 0,15 persen ke posisi 5.921,91. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 2,55 poin atau 0,27 persen menjadi 963,53.

Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Kamis, mengatakan, kekhawatiran terhadap wabah virus COVID-19 yang terus memakan korban jiwa, tetap menjadi perhatian pasar.

"Namun sisi lainnya, meredanya perang dagang AS dengan China dan sinyal negosiasi positif atas perdagangan AS dengan Eropa menjadi katalis bagi pasar," ujar Alfiansyah di Jakarta, Kamis.

Selain itu, lembaga pemeringkat global Moody’s yang mempertahankan peringkat layak investasi buat Indonesia menjadi akumulasi sentimen yang baik bagi perdagangan saham di bursa.

"Ditambah dengan sentimen saham AS yang menguat pada Rabu, kian terbuka IHSG untuk menguat pada perdagangan hari ini," kata Alfiansyah.

Sementara itu, kabar positif bagi pasar dari eksternal yakni berkenaan dengan Pemerintah AS dan Uni Eropa yang akan melakukan negosiasi untuk menyelesaikan konflik dagang yang terjadi belakangan ini, terutama terkait dengan pajak digital.

Menurut Presiden AS Donald Trump, saat ini merupakan momentum yang tepat untuk bernegosiasi dengan Uni Eropa. Apalagi, Trump sudah sukses membuat kesepakatan perdagangan dengan Kanada, Meksiko, dan Jepang, serta China.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 41,2 poin atau 0,17 persen ke 23.902,4, indeks Hang Seng menguat 33,7 poin atau 0,12 persen ke 27.857,4, dan indeks Straits Times menguat 2,61 poin atau 0,08 persen ke 3.225,98.


Baca juga: IHSG Kamis dibuka menguat 8,83 poin
Baca juga: IHSG ditutup jatuh 41,32 poin, di tengah naiknya bursa saham regional
Baca juga: IHSG naik tipis seiring kehati-hatian investor terhadap wabah corona

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020