Los Angeles (ANTARA News) - Sekuel laris Batman, "The Dark Knight", tak akan diputar di bioskop-bioskop China, Warner Bros. menyatakan dalam sebuah pernyataannya Rabu.
Studio itu mengemukakan film yang mendapat sambutan positif itu, film terlaris kedua dalam sejarah box-office AS, tak akan diputar di China, dengan "kepekaan kultural" disebut-sebut sebagai sdalah satu alasannya.
"Berdasarkan pada sejumlah prasyarat pra-rilis yang diberikan pada 'The Dark Knight' dan kepekaan kultural pada beberapa elemen dari film ini, kami memutuskan untuk tak melakukan penayangan film ini di China," kata pernyataan yang dikirim lewat email kepada AFP.
Tak jelas apa yang dimaksud "kepekaan budaya" itu. Namun yang pasti, dalam film tersebut terdapat adegan yang diambil di Hongkong, dimana Batman, yang diperankan Christian Bale, meringkus seorang pencuci uang China.
Pada 2006, otoritas China melarang rilis film Hollywood "Memoirs of a Geisha" di tengah spekulasi pemeranan pelacur Jepang yang dibawakan aktris China dapat memicu kontroversi di tengah masyarakat.
Film drama koboi gay "Brokeback Mountain" besutan sutradara Taiwan, Ang Lee, juga dilarang diputar di China. (*)
Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008