Sydney (ANTARA) - Bursa saham Australia berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa, meskipun goyah di awal perdagangan pagi ketika musim pelaporan perusahaan domestik sedang berlangsung di tengah serangkaian dukungan beragam dari pasar internasional.
Pada penutupan perdagangan, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 25,40 poin atau 0,37 persen menjadi 6.948,70 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 27,70 poin atau 0,39 persen pada 7.047,60 poin.
"Keuntungan telah melintasi sebagian besar sektor dengan hanya sektor sumber daya dan utilitas yang negatif," analis pasar Commsec, James Tao mengatakan kepada investor dalam catatan sore.
Baca juga: Tertekan Virus Corona, bursa saham Australia ditutup jatuh
“Saham-saham energi dan pertambangan terus terpukul oleh jatuhnya harga komoditas karena wabah virus corona membebani ekspektasi permintaan global. Harga minyak global turun sebanyak 3,8 persen dalam perdagangan semalam yang menyebabkan penurunan untuk produsen minyak dan gas utama."
"Peningkatan terbesar terjadi pada saham-saham kesehatan, keuangan, dan konsumen."
Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia melihat hasil yang beragam dengan Commonwealth Bank turun 0,28 persen, Westpac Bank turun 0,04 persen, National Australia Bank naik 0,39 persen dan ANZ naik 1,50 persen.
Baca juga: Bursa Saham Australia jatuh, Indeks ASX 200 ditutup turun 1,35 persen
Saham-saham pertambangan sebagian besar meningkat dengan BHP naik 0,16 persen, Rio Tinto naik 0,50 persen dan Fortescue Metals naik 1,46 persen, namun penambang emas Newcrest turun 1,48 persen.
Produsen-produsen minyak dan gas merosot dengan Woodside Petroleum turun 1,54 persen, Santos tidak berubah dan Oil Search turun 2,53 persen.
Jaringan supermarket terbesar di Australia menguat dengan Coles Group naik 1,88 persen dan Woolworths naik 1,34 persen.
Sementara raksasa telekomunikasi Telstra kehilangan 0,26 persen, maskapai nasional Qantas bertambah 2,20 persen dan perusahaan biomedis CSL naik 0,62 persen.
Baca juga: Ikuti penurunan pasar global, bursa saham Australia dibuka melemah
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020