Direktur RSUD Sidoarjo, Atok Irawan saat dikonfirmasi di Sidoarjo, Jatim, Senin, mengatakan sesuai dengan hasil uji laboratorium dahak dinyatakan negatif dari virus corona.
"Pasien hanya mengalami flu biasa," katanya saat dikonfirmasi wartawan di RSUD Sidoarjo.
Ia mengatakan sesuai dengan hasil uji laboratorium, semuanya menunjukkan negatif virus corona sehingga masyarakat, khususnya yang ada di Kabupaten Sidoarjo tidak perlu merasa resah.
Baca juga: TKI dari Hong Kong dirawat intensif di RSUD Sidoarjo antisipasi corona
Baca juga: Unesa pastikan tiga mahasiswa kuliah di Wuhan sudah pulang
Baca juga: Pemprov akan bawa pulang 248 mahasiswa Jatim di China
"Tepat selama sepekan pasien TKW asal NTB itu kami rawat dan dinyatakan sudah bisa rawat jalan," katanya.
Kalau kondisinya sudah bagus, kata dia, maka pada hari ini juga pasien itu sudah bisa dinyatakan pulang dan tinggal rawat jalan saja.
"Kami akan berkoordinasi dengan PJTKI (perusahaan jasa TKI) yang mengurusi pasien itu. Karena selama dirawat tidak ada keluarganya yang menjenguk ke rumah sakit," katanya.
Selama di rumah sakit, pasien acap video call dengan keluarganya di NTB. "Pada awal datang, memang pasien itu sempat mengeluh sesak nafas. Ternyata sesak nafas itu karena menangis dan kangen dengan keluarganya," katanya.
Ia mengatakan dalam beberapa hari terakhir nafsu makan pasien juga bertambah dan pasien tidak mengalami panas badan sama sekali.
"Hari ini sudah boleh pulang," katanya. Pasien asal Hong Kong itu masuk RSUD Sidoarjo diantar PJTKI dari Pasuruan pada Senin (27/1) sekitar pukul 09.00 WIB.*
Baca juga: PD Pasar Surya bagikan masker kepada pedagang antisipasi virus corona
Baca juga: Dinkes Lebak waspadai virus corona
Baca juga: Korban meninggal virus corona di China tembus angka 361
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020