Hal itu disampaikan Gubernur Riau, HR Rusli Zainal pada acara ramah tamah Biro ANTARA se-Sumatera bersama Gubernur Riau, di kantor Biro ANTARA Riau, Minggu malam.
Acara yang dihadiri Gubernur Riau HM Rusli Zainal itu merupakan rangkaian dari kegiatan rapat kerja ANTARA se Sumatera.
Selain Gubernur Riau hadir juga Direktur Utama ANTARA Ahmad Mukhlis Yusuf, Direktur SDM ANTARA Rajab Ritonga, tokoh pers Riau Muslim Kawi dan Muslim Rusli serta kepala biro Perum LKBN ANTARA se Sumatera.
"Riau tidaklah segermerlap sekarang kalau tidak diberitakan pers," katanya seraya menambahkan bahwa pada saat ini di Riau telah ada 11 harian dan dibandingkan provinsi lainnya di Sumatera pertumbuhan industri pers di Riau merupakan yang paling tinggi.
Ia mengingatkan bahwa pada saat krisis global memerlukan komitmen bersama dan butuh manajemen krisis termasuk dari media.
"Saya berharap kita bisa melihat seluruh persoalan secara proporsional sehingga dapat mengurangi masalah-masalah yang dihadapi dan membantu perkembangan pembangunan," katanya.
Sebagai lembaga kantor berita nasional ia berharap ANTARA dapat menjadi penyeimbang bagi pemberitaan dari media lainnya yang terkadang tidak berimbang dan tidak proporsional.
Sementara itu, Direktur Utama Perum LKBN ANTARA Ahmad Mukhlis Yusuf menyatakan ANTARA ingin memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan mendorong terwujudnya bangunan masyarakat baru.
"Kami berkomitmen untuk memperbaiki bangunan masyarakat baru dan kami menganggap pekerjaan ini sebagai ibadah dengan mengembangkan komitmen persahabatan dan persaudaraan," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008