Banda Aceh (ANTARA News) - Gempa tektonik berkekuatan 5,7 pada Skala Richter (SR) mengguncang Provinsi Nanggroe Aceh Darusslama (NAD), pada Minggu (21/12) pukul 20.47 WIB, namun sejauh ini belum diperoleh laporan tentang adanya kerusakan fisik atau korban jiwa akibat gempa itu.
Staf BMG Mata Ie Aceh Besar, Tri Deni mengatakan pusat gempa terjadi di 44,77 Lintang Utara 95.16 Bujur Timur dengan kedalaman 30 Km yang berada sekitar 88 km barat daya kota Banda Aceh.
Gempa juga dirasakan di kota Sabang, Pidie, Bireun, Meulaboh dan Kabupaten Aceh Selatan.
"Gempa itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami," katanya.
Guncangan gempa tersebut dirasakan cukup kuat di Kota Banda Aceh, sehingga tidak sedikit warga berhamburan keluar rumah.
"Getaran gempa terasa cukup kuat dan agak lama, makanya saya dan seluruh keluarga bergegas keluar dari rumah," kata Musliadi warga desa Ilie Kecamatan Ulee Kareng Banda Aceh.
Dari Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan dilaporkan guncangan gempa hanya dirasakan beberapa detik dan mayoritas warga tidak mengetahui adanya fenomena alam itu.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008
kita punya lembaga pendidikan yang sangat bisa diandalkan.... institut gajah duduk di jabar...
bisakan para ahli kita dari geofisika dan yang terkait mendeteksi akan terjadinya gempa ... Ilmu untuk mempermudah hidup, so jika hidup sulit dan teerhimpit apa artinya ilmu.... Institusi anda punya nama besar buktikan !