Yokohama (ANTARA News) - Gol Wayne Rooney di menit ke-73 menentukan kemenangan 1-0 Manchester United yang bermain dengan 10 orang atas LDU Ekuador di final Piala Dunia Antarklub, Minggu. Manchester United menjadi tim pertama Inggris yang menjadi juara turnamen FIFA tersebut, setelah kekalahan Liverpool di tahun 2005, saat mereka dikalahkan 0-1 oleh tim Brasil, Sao Paulo. Juara Eropa tersebut mampu mengatasi saat-saat menyedihkan setelah pemain belakang, Nemanja Vidic, dikeluarkan dari lapangan pertandingan empat menit setelah babak kedua berlangsung, karena menyikut wajah pemain penyerang LDU, Claudio Bieler. Pemberian kartu merah kepada pemain asal Serbia itu mencetuskan kebangkitan Manchester United dan Rooney mencetak gol menentukan kemenangan timnya di Yokohama setelah mendapat umpan sontekan matang dati Cristiano Ronaldo. "Kami merupakan tim terbaik di dunia," kata Rooney, yang dinyatakan sebagai Pemain terbaik turnamen tersebut, setelah mencetak dua gol saat Manchester United menang 5-3 atas tim Jepang, Gamba Osaka, di semifinal. "Ini merupakan prestasi yang hebat bagi tim dan sesuatu yang membuat kami semua merasa bangga. Pertandingan tersebut merupakan pertandingan yang keras, khususnya setelah bermain dengan 10 orang," katanya. Pemain penyerang Inggris itu menambahkan, " Ini merupakan perjalanan panjang. Mencetak gol kemenangan rasanya sangat hebat. Saya yakin para pendukung kami akan benar-benar merasa senang untuk mendukung tim terbaik di dunia," katanya. Ronaldo, yang menjadi korban perlakuan kasar terus-menerus dari juara Libertadores Cup, LDU (Liga de Quito), terus menjadi ancaman saat Manchester United mendominasi suatu pertandingan yang disaksikan hampir 69.000 penonton. Rooney, Park Ji-sung, san Carlos Tevez, yang digantikan pemain belakang, Jonny Evans setelah Vidic dikeluarkan dari lapangan pertandingan, semuanya melancarkan serangan secara gencar di babak pertama yang berjalan berat sebelah. Manchester United harus berjuang keras untuk mempertahankan diri dari tekanan LDU di akhir-akhir pertandingan, dengan penjaga gawang Edwin van der Sar berhasil menyelamatkan gawangnya dari kebobolan dengan cara mentip bola hasil tendangan keras Alejandro Manso di menit ke-89. Tim asuhan Alex Ferguson menjuarai turnamen cikal-bakal Piala Dunia Antarklub, yakni suatu pertandingan antara juara Eropa melawan juara Amerika Selatan, dengan kemenangan 1-0 atas tim Brasil, Palmeiras, di tahun 1999. "Kami tahu mereka akan menimbulklan masalah, bila kami membiarkan mereka," kata kapten Manchester United, Rio Ferdinand. "Tetapi, kami terus menekan mereka dengan tidak memberikan kesempatan kepada mereka, dan mereka hanya bisa melakukan tembakan-tembakan jarak jauh. "Saya kira kami menciptakan kesempatan-kesempatan sangat baik dan di lain kesempatan kami akan bisa mencetak tiga atau empat gol," katanya, demikian Reuters.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008