Jakarta, (ANTARA News) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta pengusaha untuk membantu pemerintah memerangi mafia pelabuhan yang menyebabkan maraknya peredaran barang impor ilegal.
"Sekarang saya sedang membenahi pelabuhan termasuk reformasi di Bea Cukai Pusat. Kalau Bapak-Bapak menemukan aparat yang mau dibayar (disuap), jangan dibayar,"kata Menkeu dalam Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Jakarta, Minggu.
Menurut dia, Kadin dan pemerintah harus bersama-sama memerangi mafia pelabuhan untuk melindungi kepentingan bersama.
"Mafia-mafia di pelabuhan harus dijadikan musuh oleh Kadin dan pemerintah. Kadin harus membantu pemerintah karena kalau barang ilegal masuk maka akan berhadapan dengan anda (industri dalam negeri,"ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Kadin Indonesia MS Hidayat mengatakan pemerintah harus mengutamakan penguatan pasar domestik dengan memperluas pembatasan impor untuk mengamankan industri berorientasi ekspor yang terancam ambruk akibat melemahnya permintaan menyusul krisis global yang terjadi.
"Penguatan pasar domestik adalah langkah nomer satu, seluruh barang-barang impor yang substitusinya bisa diproduksi nasional itu harus dibatasi dan dihentikan, harus dengan aturan,"kata Hidayat.
Menurut dia, satu-satunya cara untuk mengatasi kinerja ekspor yang menurun tahun depan adalah dengan memperkuat pasar domestik sebab tidak mudah mencari pasar baru.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008