Para insinyur Apple Webkit, komponen inti dari peramban Safari, telah menyarankan Apple membuat format standar untuk pesan SMS otentikasi dua faktor yang berisi kode sandi satu kali pakai untuk mencegah pengguna menjadi korban penipuan phishing.
Dikutip dari Phone Arena, Sabtu, format standar tersebut, yang saat ini telah didukung oleh insinyur Google yang bekerja pada software Chromium, akan memperkenalkan pesan SMS baru yang terkait dengan URL tertentu.
Dengan kata lain, pesan akan berisi URL login terkait di dalamnya.
Format dari pesan-pesan ini kemudian akan distandarisasi yang memungkinkan peramban seluler, termasuk Safari dan Chrome, untuk secara otomatis mengenali URL yang terkait dan menyelesaikan proses login tanpa masukan lebih lanjut dari pengguna.
Dengan memastikan kode hanya berfungsi di situs web yang dimaksud, kemungkinan pengguna dapat menjadi korban penipuan dengan memasukkan kode mereka di situs phishing juga menjadi lebih kecil.
Baca juga: Gmail blokir phising dan spam demi tingkatkan keamanan
Baca juga: Tips hindari phising ala Symantec
Baca juga: Google Pay tambahkan otentikasi biometrik untuk transfer uang
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
