Bandung (ANTARA News) - Bintang iklan dan pemain film yang kini jadi Wakil Gubernur Jawa Barat, Dede Yusuf mengaku untuk pertama kalinya merasakan serunya saat berperan sebagai sandera teroris, yang menyekapnya di sebuah hotel saat pertemuan dengan delegasi asing di Bandung.

"Jika dibandingkan dengan syuting film, saya merasakan seru, seru banget hari ini karena syutingnya tidak ada "cut" atau terpenggal-penggal dan tentunya dengan segala properti yang sungguhan," saatnya seusai simulasi latihan penanggulangan anti teror di Bandung, Kamis.

Dede yang berperan sebagai Wagub yang disandera teroris karena menginginkan pembebasan seorang teroris yang ditahan di LP Nusa Kambangan mengatakan tangannya dingin saat datangnya teroris dan pasukan bersenjata menyelamatkannya.

"Begitu ada ledakan saya sempat kaget dan ternyata beginilah rasanya menjadi sandera," katanya.

Dede bercerita keinginannya membuat sebuah film tentang teroris yang hingga kini belum kesampaian. "Keinginan ada untuk bikin film eh ini malah jadi pemerannya," katanya.

Dibalik keseruannya berperan sebagai tersandera teroris, Dede menyatakan kekagumannya atas kesigapan para pasukan bersenjata dari Yonif 300/RBK Kodam III Siliwangi yang melaksanakan tugasnya untuk membebaskan semua sandera.

"Saya mengacungkan dua jempol dan nilai 8.5 untuk kesigapan dan simulasi ini," katanya yang secara sukarela mau berperan sebagai tersandera tanpa diberi honor.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008