Presiden: evakuasi WNI dari Wuhan, Tiongkok, merupakan pekerjaan besar.
Kulon Progo (ANTARA) - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo telah memerintahkan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk segera mengevakuasi seluruh Warga Negara Indonesia yang ada di Wuhan, Tiongkok, guna mengantisipasi krisis virus corona.
Presiden Jokowi di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat, mengatakan berdasarkan hasil rapat terbatas pada Kamis (30/1), dirinya sudah memerintahkan segera melakukan evakuasi WNI yang ada di Wuhan dan sekitarnya (Tiongkok).
"Ini dikoordinir oleh Menteri Luar Negeri bersama menteri terkait, baik Menteri Kesehatan, Panglima TNI dan Kepala BNPB, Kementerian Perhubungan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta dukungan semua pihak untuk mengatasi masalah ini," kata Jokowi.
Baca juga: Kesehatan turis China dipantau ketat selama berlibur di Indonesia
Baca juga: Menkes: Belum ada WNI di tanah air positif terjangkit corona
Presiden mengatakan evakuasi WNI dari Wuhan, Tiongkok, merupakan pekerjaan besar. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan situasi darurat global yang terkait dengan virus corona.
"Kami kira, keputusan kita kemarin (Kamis) untuk mengevakuasi WNI dari Wuhan, Tiongkok, sudah benar," katanya.
Ia mengatakan hal yang perlu dimatangkan adalah bagaimana secepatnya membawa WNI sebanyak 243 orang untuk ke Indonesia dengan tahapan-tahapan mulai dari observasi dan lainya sebelum dikembalikan ke orang tua dan masyarakat.
"Untuk mengevakuasinya masih ada pilihan-pilihan, TNI siap, dan komersial juga siap. Persoalanya, kita tergantung pada kebijakan otoritas di Wuhan, Tiongkok. Hal ini dikarenakan tidak hanya Indonesia yang akan mengevakuasi warganya, tapi juga negara-negara di dunia," katanya.
Pewarta: Sutarmi
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2020