Whitbread, sebuah perusahaan hotel dan restoran multinasional Inggris, melonjak 3,08 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan teknologi multinasional Rolls-Royce Holdings yang meningkat 2,67 persen, serta perusahaan yang berspesialisasi dalam membeli dan meningkatkan bisnis berkinerja buruk Melrose Industries naik 2,50 persen.
Baca juga: Bursa saham Inggris ditutup 0,93 persen lebih tinggi
Sementara itu, NMC Health, perusahaan penyedia layanan kesehatan swasta, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 3,58 persen.
Disusul oleh saham perusahaan jaringan supermarket Inggris, J Sainsbury, yang berkurang 1,66 persen, dan perusahaan barang konsumen transnasional Inggris-Belanda Unilever turun 1,53 persen.
Baca juga: Bursa saham Inggris berakhir 1,04 persen lebih tinggi
Baca juga: Bursa saham Inggris jatuh, Indeks FTSE-100 ditutup turun 64,25 poin
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020