Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 64 peserta termasuk diantaranya 26 pemerintah kabupaten/kota di provinsi Sumatra Utara (Sumut) mengundang investor untuk menanamkan modalnya terutama di bidang pertambangan dan juga agribisnis dengan menawarkan berbagai kemudahan investasi pada "Sumut Expo" di Balai Kartini Expo Center, Jakarta, pada 18-21 Desember 2008. "Kami akan memamerkan produk unggulan dan menjadikan Sumut daerah tujuan investasi," kata Ketua Penyelenggaraan Sumut Expo, Satria Militan Sembiring, di Jakarta, Senin. Satria mengatakan kegiatan tersebut adalah untuk yang kedua kalinya. Ia tidak menargetkan angka investasi atau perdagangan yang akan diraup. "Kami menargetkan sebesar-besarnya," katanya. Satria mengatakan, pada pameran tersebut masing-masing pemda akan menawarkan berbagai kemudian bagi para investor seperti kemudahan perijinan, waktu perijinan, sarana, dan juga sumber daya yang dimiliki. Ia mengatakan, berbagai kemudahan tersebut bisa diketahui langsung atau dapat melalui forum bisnis yang akan diadakan pada kegiatan tersebut. Satria mengatakan, salah satu investasi yang ditawarkan pada expo kali ini adalah sektor pertambangan karena potensinya cukup bagus. Sementara itu investasi agribisnis akan tetap ditawarkan walaupun saat ini sedang menurun prospeknya. Ia optimis expo kali ini akan berhasil karena jumlah pesertanya meningkat dibanding kegiatan sebelumnya yang hanya 33 peserta. Sementara itu Kepala Proyek Pameran, Mei Basudewo mengatakan, pada kegiatan yang juga diikuti oleh 23 BUMN dan BUMD itu akan mengundang para pengusaha, atase perdagangan negara sahabat, asosiasi-asosiasi dari dalam negeri dan perwakilan asosiasi luar negeri yang ada di Indonesia. Mereka juga akan menyajikan kekayaan pariwisata, budaya, kuliner dan "fashion". Namun, katanya, acara yang terpenting adalah forum bisnis yang juga berisi peluang-peluang bisnis pada 2009.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008