dapat meningkatkan konektivitas antar-wilayah

Aceh Besar (ANTARA) - Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah berharap bantuan dari Menteri Perhubungan untuk membuka jalur penerbangan Kualanamu-Rembele-Sultan Iskandar Muda dan sebaliknya.

“Pembukaan rute ini sangat diperlukan dan kami memperkirakan permintaan perjalanan yang cukup baik serta dapat meningkatkan konektivitas antar-wilayah,” katanya di Jakarta, Jumat, di sela sela beraudiensi dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, di ruang rapat Kemenhub, Jakarta.

Ia menjelaskan dengan adanya pembukaan rute baru tersebut juga akan meningkatkan konektivitas antar-wilayah khususnya menuju Ibu Kota Provinsi Aceh.

Baca juga: Jokowi minta pengembangan Bandara Rembele ditindaklanjuti
Baca juga: Bandara Rembele di Redelong Aceh belum layani kargo udara

Ia menyebutkan Bandara Rembele saat ini memiliki panjang runway 2.250 x 30 m dan dapat didarati pesawat sekelas ATR 72.

Plt Gubernur juga berharap dukungan Kemenhub untuk mengaktifkan kembali penerbangan Kualanamu - Sabang dan sebaliknya yang sempat dioperasikan oleh Garuda Indonesia.

“Penerbangan ini sangat penting untuk dibuka kembali untuk mendorong Sabang sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional,” katanya.

Ia juga meminta perhatian dan dukungan Kemenhub terhadap Pelabuhan Calang yang diproyeksikan menjadi pelabuhan ekspor CPO dengan membangun breakwater sehingga operasional pelabuhan tidak terkendala dengan gelombang tinggi pada saat cuaca ekstrem.

“Pemerintah Aceh menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas peran Kemenhub dalam memberikan bantuan teknis terhadap berbagai isu perhubungan di Aceh, khususnya bantuan teknis dan suksesnya pelaksanaan tender terhadap 3 (tiga) unit kapal roro yang dibangun oleh Pemerintah Aceh Tahun 2019-2020,” katanya.

Baca juga: Menpar dukung pembangunan bandara internasional di Sabang
Baca juga: Sabang siapkan lahan untuk bangun bandara internasional
Baca juga: Gubernur minta wakil presiden buka penerbangan Aceh-Tokyo

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020