Bandarlampung (ANTARA News) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) mulai tahun 2009, setiap anggota baru organisasi profesi tersebut minimal harus sarjana atau strata satu (S1). "Wartawan harus sarjana, karena untuk mengikuti perkembangan. Untuk PNS saja sekarang sarjana, dan coba bayangkan bagaimana nanti kalau wartawan hanya lulusan SMA, wawancara dengan pejabat sulit mengimbangi pembicaraan," kata Ketua PWI Pusat Margiono, di Bandarlampung, Jumat. Karena itu, lanjut dia, pada penerimaan anggota tahun depan minimal harus sarjana, sedangkan yang saat ini sudah anggota didorong untuk kuliah lagi. "Kita berharap, anggota PWI yang lama dan belum sarjana, agar kuliah lagi sehingga keprofesionalan kian berkembang," kata dia, usai menjadi pembicara pada diklat jurnalistik lanjutan PWI Cabang Lampung. Menyinggung wartawan harus independen, Margiono menolak, karena seorang jurnalis harus memiliki keberpihakan yakni pada kebenaran. "Kita harus menyuarakan yang benar, berarti ada keberpihakan kepada salah satu kan," katanya. Terkait adanya wartawan yang melakukan premanisme, ia mengharapkan pihak kepolisian agar mengamankan dan memprosesnya secara hukum. Margiono menambahkan, anggota PWI saat ini di seluruh Indonesia lebih dari tujuh belas ribu orang, sehingga perlu pembinaan dan pengawasan yang kontinyu.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008