"Alasan (Ezechiel pindah) tidak ada masalah dengan bobotoh atau pengurus. Dia ingin cari suasana baru saja dia cerita sebatas itu saja," kata Agwa saat dihubungi, Rabu.
Menurutnya striker yang akrab disapa Eze itu dikontrak oleh Bhayangkara FC dengan durasi dua tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun. Kontrak tersebut ditandatangani setelah adanya kesepakatan mengenai harga yang diminta.
Dia juga mengaku bahwa dirinya telah diminta oleh Manajer Persib Umuh Muchtar untuk mempertahankan Eze di Persib Bandung. Namun, sebagai agen dirinya tidak bisa mengambil keputusan tanpa pertimbangan dari pemain.
Baca juga: Ezechiel Ndouassel bakal hengkang dari Persib Bandung
Baca juga: Ezechiel N'Douassel merapat ke Bhayangkara FC
"Saya ditelpon terus untuk menyampaikan kepada Eze jangan ke mana-mana dulu. Saya sebagai agen tidak bisa ambil keputusan sendiri," kata dia.
Selain itu, sebelumnya ada sebanyak tiga klub yang sudah hampir sepakat untuk mendatangkan Eze. Tapi yang serius untuk mendatangkan Eze adalah Bhayangkara.
"Yang serius Bhayangkara. Ada Arema, Bali juga," katanya.
Sebelumnya, Eze resmi merapat ke Bhayangkara FC sebagai pelabuhan barunya dalam mengarungi Liga 1 Indonesia musim 2020.
Kepastian Eze bergabung dengan skuat The Guardians disampaikan langsung melalui akun Instagram resmi Bhayangkara FC pada Selasa malam.
"The King is here, King Ezechiel N'Douassel. Welcome bro," tulis akun Instagram Bhayangkara.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020