Jakarta,  (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, dibuka menguat 15 poin dipimpin saham sektor perbankan.

IHSG BEI diawal perdagangan naik 15,114 poin atau 1,27 persen menjadi 1.207,640 dan indeks LQ45 menambah 3,567 poin atau 1,56 persen ke posisi 232,654.

Beberapa saham perbankan dan unggulan lainnya yang memimpin indeks BEI naik di awal perdagangan ini diantaranya saham Bank Mandiri yang terangkat Rp40 ke posisi 1.530, Telkom melangkah Rp200 ke harga Rp6.000, Bank BRI menguat Rp150 ke posisi Rp3.350, Bank BCA menambah Rp75 ke level Rp2.750 dan Bank BNI terangkat Rp30 menjadi Rp500.

Analis Riset PT Panin Caital Gunawan, mengatakan, ekspektasi penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI-rate) yang akan diputuskan dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada Kamis siang ini jadi pemicu kenaikan sektor perbankan.

Menurut Gunawan, ekspektasi penurunan BI-rate ini karena melihat tekanan inflasi yang sudah mulai turun.

Selain itu, indeks BEI juga di oleh sentimen naiknya bursa AS dan regional, terutama oleh terangkat oleh berita penjualan ritel "online" dan rekor kenaikan aplikasi mortgage mingguan yang menutup berita pelemahan ekonomi di AS.

Bursa Wall Street AS dengan indeks Dow Jones Industrialnya yang Rabu malam ditutup naik 2,05 persen menjadi 8.591,69 dan langsung diikuti oleh Indeks saham Nikkei Jepang naik tipis 0,3 persen pada pembukaan perdagangan Kamis menjadi 8.030,41, Indeks Hang Seng dibuka naik 268,30 poin atau 1,98 persen pada 13,857.29 dan bursa Singapura dengan indeks Straits Times menambah 1,77 persen ke posisi 1.669,58.

Sentimen inilah yang mendorong harga-harga saham di BEI sebagian besar mengalami kenaikan sebanyak 44 dibanding yang turun 16, sedangkan 25 stagnan dan sisanya 372 efek belum diperdagangkan.(*) 

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008