Jakarta, 1/12 (ANTARA) - Wayang Indonesia yang diwakili grup Wayang Ajen dengan empat pemain, tampil memukau pada festival wayang internasional the "10th International Puppet & Mime Festival of Kilkis" yang berlangsung 1-14 Oktober 2008 lalu di Kilkis, Yunani.
Grup Wayang Ajen tersebut setelah mengikuti festival internasional di Kilkis Yunani dan Latsia Siprus, juga menggelar pertunjukkan di Maroussi, Anthena dan KBRI. Selama empat kali pementasan itu mendapat sambutan meriah daripenonton, dan mereka terpukau akan kepiawaian grup Wayang Ajen memainkan wayang yang mengambil lakon 'Dewi Shinta' dan 'Shinta Obong'. tersebut. "Bahkan Ketua Pusat Kebudayaan Maroussi, Ms. Mostro menyatakan ingin mengundang grup Wayang Ajen pada musim panas 2009 mendatang," kata Bambang Prihartadi, Sekretaris Pertama Sosbudpen KBRI Athena dalam faksimilinya yang dikirim ke Depbudpar, Jumat (28/11).
Dalam sambutannya Ms.Mostro menyatakan, wayang Indonesia merupakan salah satu budaya cukup tua yang berkembang berasal dari India, Indonesia, Turki, dan Yunani. Dalam pementasan itu Dalang Wawan Gunawan sempat mementaskan wayang Yunani (Karaghiozi) -- yang dibuat tim Wayang Ajen -- dengan dialog para punokawan dalam bahasa Yunani mengenai persahabatan Indonesia-Yunani.
Seusai pertunjukan dengan mengambil lakon "Sinta Obong", para penonton melihat dari dekat dan ingin mencoba memainkan wayang tersebut. Para penonton juga menanyakan cara membuat wayang dan pendidikan dalang di Indonesia. "Masyarakat Yunani memberi apresiasi tinggi terhadap wayang Indonesia," kata Bambang Pribadi.
Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi: Surya Dharma, Kepala Informasi dan Hubungan Masyarakat, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Telepon: 021 - 3838167, 021 - 3838131, Fax: 021 - 3849715
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2008