Jakarta (ANTARA) - Penyerang Liverpool Mohamed Salah bersikeras tak mematok target untuk menyudahi paceklik golnya kontra Manchester United (MU) ketika membantu timnya menang 2-0 dalam laga pekan ke-23 Liga Inggris di Anfield, Minggu setempat (Senin WIB).

Sebelum pertandingan, gawang MU menjadi salah satu yang suci dari gol Salah kendati pemain Mesir itu sudah tiga kali menghadapi Setan Merah.

Bahkan, Salah hampir menyelesaikan pertandingan tanpa mengubah catatan statistik itu lantaran membuang sia-sia peluang emas pada awal babak kedua.

"Sempat terlintas saya tidak akan mencetak gol hari ini, tapi saya berusaha menghadapinya dengan persiapan mental, tetap tenang," kata Salah kepada Sky Sports selepas pertandingan.

"Tapi jika pun saya tidak mencetak gol itu tidak masalah, selama tim kami menang, saya cukup senang," ujarnya menegaskan.

Baca juga: Van Dijk, Salah antar Liverpool bungkam Manchester United

Lantas gol pertama Salah tiba tepat di pengujung laga , lewat serangan balik yang diinisiasi umpan jauh kiper Alisson Becker dan Sang Raja Mesir menaklukkan kiper David de Gea tanpa ampun untuk memastikan kemenangan.

Kendati kemenangan atas MU membuat Liverpool kini unggul 16 poin dalam persaingan gelar juara Liga Inggris, Salah dan rekan-rekannya tak mau besar kepala.

"Kami tidak boleh berpikir sudah menjuarai liga. Tidak boleh. Kami harus fokus dari satu pertandingan, ke pertandingan lainnya, itu satu-satunya cara untuk menjadi juara," pungkas Salah.

Liverpool kini mengoleksi 64 poin di puncak klasemen unggul 16 poin atas juara bertahan Man City yang sehari sebelumnya tergelincir diimbangi Crystal Palace.

Salah dkk punya waktu tiga hari beristirahat sebelum bertandang ke Molineux menantang Wolverhampton dalam laga pekan ke-24 yang digelar Kamis (23/1) setempat atau Jumat (24/1) dini hari WIB.

Baca juga: Hasil Liga Inggris: Liverpool unggul 16 poin dengan satu laga simpanan
Baca juga: Matic sayangkan MU tak raih apapun dari penguasan 35 menit akhir laga

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020