Jakarta (ANTARA News) - Mabes Polri menurut rencana, Senin, akan mengumumkan para polisi nakal, karena mereka terlibat berbagai pelanggaran dalam dua bulan terakhir ini.
"Mereka yang dikategorikan sebagai polisi nakal ini merupakan hasil evaluasi selama Oktober hingga November 2008 ," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Abubakar Nataprawira, di Jakarta, Minggu.
Ia mengatakan, pengumuman terbuka itu akan disampaikan oleh ketua tim "Operasi Bersih" Polri Komjen Pol Yusuf Manggarabarani yang kini menjadi Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.
"Nanti akan disebutkan, siapa oknum polisi yang membekingi judi, pembalakan liar dan lain-lainnya," katanya menegaskan.
Bahkan, oknum polisi yang melakukan pembiaran kejahatan juga akan diumumkan.
Informasi yang dihimpun ANTARA menyebutkan, sejumlah perwira tinggi dan menengah Polri kini telah menjalani pemeriksaan di Mabes Polri terkait dengan kasus yang terjadi di daerahnya.
Diduga, pemeriksaan itu terkait dengan "Operasi Bersih" yang kini digelar oleh Mabes Polri.
Polda Metro Jaya juga sedang memeriksa enam perwira karena diduga melakukan pembiaran terkait dengan kasus judi yang terjadi di Hotel The Sultan, Jakarta Pusat.
Lokasi itu hanya berjarak sekitar 100 meter dari ruang kerja Kapolda Metro Jaya.
Kasus judi ini dibongkar oleh Mabes Polri dengan menangkap 16 tersangka.
Enam perwira ini pun dijatuhi sanksi, berupa penundaan kenaikan pangkat selama enam bulan. (*)
Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008
kalo pada mo main judi, main aja di rumah masing2 pemain pasti dijamin gak dijerat ama hukum.