Medan  (ANTARA News) - Beberapa negara  Eropa, seperti Italia dan Kanada, kemungkinan membatalkan rencana mereka datang ke Bali untuk mengikuti kejuaraan wushu junior dunia, yang digelar di kota wisata terkenal itu 5-14 Desember mendatang, akibat dicekam kekhawatiran terjadinya peningkatan ancaman teroris di kawasan Asia.Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia, Master Supandi Kusuma, seusai menyaksikan latihan dan atraksi para pewushu Indonesia yang dipersiapkan menghadapi kejuaraan dunia tingkat junior, di Padepokan Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI), Jalan Plaju Medan, Sabtu (29/11), mengakui adanya kekhawatiran beberapa negara soal keamanan.Iwan Kwok yang juga baru lulus mengikuti penataran wasit-juri wushu internasional "Grade-B" di Wuhan, China, mengakui kecemasan beberapa negara Eropa  terhadap teroris dan Kanada masih tanda tanya untuk datang ke Bali.Namun, menurut Supandi Kusuma yang saat itu bersama Ketua Umum KONI Sumut, Gus Irawan, SE dan pengurus wushu Sumut dan para guru olahraga di Medan, sampai saat ini persiapan kejuaraan wushu junior dunia cukup mantap dan 52 negara hampir dipastikan datang ke Bali dengan jumlah total atlet dan ofisial sekitar 800 orang.Dilaporkan, sekitar 100 anggota rombongan tim wushu Singapura yang tadinya akan datang menyaksikan kejuaraan wushu tingkat dunia tersebut, juga membatalkan kunjungannya karena cemas dengan teroris yang beberapa hari lalu menebar teror di Mumbai, India. Sementara beberapa negara masih melarang warga negaranya melakukan perjalanan ke Indonesia "travel warning".Supandi Kusuma yang juga Pemimpin Umum Suratkabar Analisa Medan, mengatakan dipilihnya Bali sebagai tuan rumah kejuaraan tingkat dunia itu, karena permintaan banyak negara yang menyatakan lebih dekat datang ke Bali. Ini bagus sekaligus untuk mempromosikan pariwisata Indonesia dan fasilitas di Bali juga siap menampung para peserta termasuk arena pertandingan.Kejuaraan diharapkan bisa dibuka langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ucap Supandi,  yang terlihat cukup dekat dengan para atlet wushu Indonesia yang kini tengah mengikuti pemusatan latihan nasional di Medan. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008