"Dia warga negara Pakistan," kata R.R. Patil ketika ditanya wartawan mengenai kewarganegaraan para milisi, seperti dilaporkan Reuters.
Terkait serangan teroris tersebut, pada Kamis (27/11) Pemerintah Indonesia mengutuk keras peristiwa tersebut.
Pemerintah Indonesia memandang, serangan itu membuktikan bahwa terorisme merupakan ancaman yang sangat nyata dan dapat terjadi di mana pun, terhadap siapa pun.
Sementara itu lima warga negara Indonesia yang sebelumnya dikabarkan terjebak di salah satu hotel di Mumbai dilaporkan telah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian dan telah berada di tempat yang aman guna menunggu proses selanjutnya.
Hingga saat ini tidak ada laporan WNI yang menjadi korban dalam serangan tersebut.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008