Jakarta (ANTARA News) - Majelis Parlemen Asia (APA - Asian Parliamentery Assembly) yang sedang menggelar pertemuan empat hari dewan eksekutif APA di Jakarta, Kamis, akan menelurkan resolusi tentang krisis di Palestina, terutama di Jalur Gaza.
Dewan Eksekutif APA telah sepakat mengajukan rancangan yang akan dibahas di sidang pleno APA yang akan berlangsung hingga Sabtu (29/11) di Jakarta Convention Center.
Rancangan Resolusi bertajuk "Humanitarian Crisis in Palestine, in particular in the Gaza Strip" itu, pada intinya menyatakan kekhawatiran yang mendalam terhadap krisis kemanusiaan di Palestina, terutama di Quds dan Gaza.
Forum parlemen Asia akan menyatakan prihatin terhadap terus berlangsungnya penghukuman dan pembunuhan terhadap warga Palestina di wilayah Palestina yang diduduki, pengepungan semena-mena di Jalur Gaza, serta terganggunya pasokan makanan serta obat-obatan bagi penduduk setempat.
APA juga antara lain akan mengutuk keras kejahatan dan kekejaman yang dilakukan Israel di Gaza dan Tepi Barat.
APA akan meminta para anggotanya untuk memperjuangkan nasib warga Palestina di Gaza dan mendorong pemerintah mereka untuk mengakhiri pengepungan maupun penghukuman terhadap warga Palestina.
APA juga akan mendesak parlemen seluruh dunia untuk melakukan berbagai langkah meringankan penderitaan rakyat Palestina dan menekan Israel untuk mengakhiri aksi-aksi teror di Palestina, terutama di jalur Gaza.
Selain soal Palestina, Majelis Parlemen Asia juga diperkirakan akan mengeluarkan setidaknya tiga resolusi lainnya, termasuk resolusi menyangkut upaya penyelesaian krisis keuangan global.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008