Yogyakarta (ANTARA News) - Para pembalap Iran kembali memperlihatkan ketangguhan mereka pada rute-rute menanjak dengan berhasil menyapu bersih tiga posisi teratas pada etape kelima yang menempuh 143,8km dari Semarang hingga Yogyakarta, Kamis. Ghader Mizbai Iranagh menjadi yang tercepat pada etape yang menempuh rute tanjakan terjal di kawasan Selo Kabupaten Boyolali dengan mencapai finish pertama di kawasan Denggung Sleman, Yogyakarta, dalam waktu empat jam satu menit 45 detik. Di belakang dia adalah rekannya di tim Tabriz Petrochemical Team (TPT), Mehdi Faridi, yang kemudian diikuti pula oleh pembalap Iran lainnya, Amir Zargari. Pembalap Iran lainnya, Ahad Kazemi Sarie dan Hossain Jahanbanian, yang pada etape itu mengenakan Kaus Kuning (yellow jersey), masing-masing mencapai finish di posisi kelima dan ketujuh. Atas keberhasilan mereka itu, Iran juga menempatkan tiga pembalapnya di posisi tiga besar klasemen keseluruhan, dengan Ghader Mizbai Iranagh kini mengenakan Kaus Kuning dengan total waktu tercepat 19 jam 29 menit 58 detik, diiikuti Amir Zargari dengan selisih empat detik dan Hossain Jahanbanian dengan selisih 59 detik. "Etape ini tidak mudah, tapi menyulitkan bagi semua pembalap. Kami senang bisa merebut etape ini dan klasemen keseluruhan. Semua pembalap sudah bekerja dengan sangat baik, hasil yang sangat bagus," kata Ghader Mizbai Iranagh. Para pembalap Iran memang dikenal tangguh dalam rute tanjakan dan dominasinya pada etape kelima ini membuat mereka berpeluang besar mempertahankan keunggulannya di puncak klasemen karena memiliki keunggulan waktu yang cukup besar. Etape-etape berikutnya sebagian besar berupa rute mendatar dan tim Iran berharap Kaus Kuning tetap akan dipegang oleh para pembalap Iran. "Dalam rute mendatar, juaranya boleh siapa saja, asalkan pemimpin klasemen keseluruhan tetap dipegang kami,"kata Amir Zargari. Sementara itu untuk kategori pembalap nasional, pembalap tim Customs Cycling Club (CCC) Endra Wijaya menjadi yang tercepat dengan catatan waktu empat jam tiga menit tiga detik. Posisi kedua ditempati pembalap Indonesia yang berlomba bagi tim Kuala Lumpur, Ari Pratama dan posisi ketiga ditempati pembalap Polygon Sweet Nice (PSN) Hari Fitrianto. Selain menjadi juara, Endra juga merebut Kaus Merah Putih tanda pemimpin klasemen pembalap nasional, yang sebelumnya dipegang oleh rekan setimnya, Parno.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008
