Lima, Peru, (ANTARA News) - Para pemimpin ekonomi anggota APEC sepakat untuk terus melanjutkan langkah dan berkerja sama lebih erat dalam aturan yang koordinatif dan komprehensif untuk menerapkan langkah nyata ke depan menghadapi krisis.
Demikian salah satu butir kesepakatan para pemimpin ekonomi APEC pada pertemuan sesi pertama yang berlangsung di Lima, Peru Sabtu.
APEC juga sepakat untuk mendukung upaya badan kredit ekspor, lembaga keuangan internasional dan bank swasta untuk memastikan bahwa kecukupan keuangan tersedia untuk usaha termasuk bagi usaha kecil menengah dan menjaga agar perdagangan dan investasi tetap berlangsung di kawasan.
Para pemimpin ekonomi APEC juga setuju untuk melanjutkan pembangunan dan inovasi dalam sektor keuangan dan percaya bahwa semakin dalam dan kompleks sistem keuangan, alat pengaturan dan pengawasan harus lebih efektif. Krisis juga menyoroti kebutuhan untuk menciptakan standar yang lebih efektif dari tata pemerintahan dan manajemen resiko sesuai dengan pentingnya tanggungjawab sosial dalam sektor keuangan.
APEC juga menyambut baik Deklarasi Washington hasil kerja negara-negara G-20 pekan lalu yang secara kuat mendukung dilakukannya rencana aksi untuk reformsi pada pasar keuangan.
Dalam hal ini, APEC sangat mendukung kebijakan yang dibutuhkan untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi dan stabilitas dengan melakukan kerjasama makroekonomi lebih dekat, menghindarkan dampak negatif, mendukung negara berkembang dan reformasi menyeluruh serta penguatan lembaga keuangan internasional .
APEC mengulang kepercayaannya bahwa prinsip pasar bebas dan perdagangan terbuka serta rejim investasi akan terus berlanjut menuju pertumbuhan ekonomi dunia, bertambahnya tenaga kerja dan pengurangan kemiskinan.
Para pemimpin APEC juga peagar lembaga keungan internasional seperti IMF lebih memperkuat kolaborasinya dengan lembaga keuangan internasional lainnya, meningkatkan upaya untuk mengintegrasikan peraturan dan pengawasan tanggungjawab pada kerangka kerja kehati-hatian dan mengatur pelatihan kesiagaan.
APEC juga mendukung Deklrasi Washington mengenai kelanjutan dari batasan baru untuk perdagangan dan investasi dalam barang dan jasa pada 12 bulan ke depan, menetapkan larangan ekspor yang baru atau menerapkan WTO di semua sektor.
Para pemimpin ekonomi APEC juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan Deklarasi Bogor mengenai perdagangan bebas dan investasi di Asia Pasifik sebagai kunci prinsip organisasi ini. Pemimpin ekonomi APEC juga menginstruksikan para menterinya untuk mempercepat implementasi mengenai isi dari agenda integrasi ekonomi regional termasuk kemungkinan area perdagangan bebas di Asia Pasifik.
Para pemimpin ekonomi APEC menegaskan situasi ekonomi seperti saat ini tidak akan mengubah komitmen mereka dalam menghadapi persoalan perubahan iklim, ketahanan energi dan mengentaskan orang miskin, kelaparan, penyakit dan teroris.
Pertemuan pemimpin ekonomi APEC akan dilanjutkan pada Minggu (23/11) ini dan akan ditutup dengan mengeluarkan sebuah kesepakatan yang disebut Deklarasi Lima.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008