Adik Imam Samudra Datangi Nusakambangan

Cilacap, (ANTARA News) - Lulu Jamaludin, adik kandung terpidana mati Bom Bali I almarhum Imam Samudra, mendatangi Lembaga Pemasyarakatan (LP) Batu, Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jumat.

Lulu Jamaludin yang didampingi salah satu anggota Tim Pengacara Muslim (TPM), Agus Setiawan, tiba di Dermaga Wijayapura Cilacap, sekitar pukul 07.30 WIB, menggunakan mobil APV warna hitam bernopol A 1416 G.

Setelah melapor kepada petugas di Dermaga Wijayapura Cilacap, Lulu bersama rombongannya langsung menyeberang ke Nusakambangan menggunakan Kapal Pengayoman II.

Menurut informasi yang dihimpun dari petugas Dermaga Wijayapura, kedatangan Lulu Jamaludin tersebut untuk mengambil barang-barang almarhum kakaknya yang tertinggal di LP Batu, Nusakambangan.

"Lulu Jamaludin yang didampingi anggota TPM, Agus Setiawan, hendak mengambil barang-barang Imam Samudra yang tertinggal di LP Batu," kata petugas Dermaga Wijayapura.

Selain keluarga almarhum Imam Samudra, menurut informasi yang dihimpun ANTARA, keluarga almarhum Amrozi dan almarhum Mukhlas berencana datang ke Nusakambangan pada pekan depan.

Tiga terpidana mati Bom Bali I, Amrozi, Mukhlas, dan Imam Samudra, telah menjalani eksekusi pada Minggu (9/11) dinihari, pukul 00.15 WIB, di kawasan Nirbaya, Pulau Nusakambangan, Cilacap. (*)