Purwakarta (ANTARA News) - Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2009 di Kabupaten Purwakarta terancam tidak mendapat pengawalan petugas Linmas, karena Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) kekurangan biaya Rp3,6 miliar untuk melaksanakan kegiatan Pemilu 2009.

"Peluang tidak adanya pengamanan Pemilu 2009 dari petugas Linmas itu besar jika Pemkab Purwakarta tidak mengabulkan permintaan kekurangan anggaran untuk Pemilu," kata Ketua KPUD Purwakarta Dadan Komarul Ramdhan di Purwakarta, Kamis.

Tambahan Rp3,6 miliar itu nantinya dialokasikan untuk membayar petugas Linmas, sidang PPK, dan pembangunan tempat pemungutan suara.

KPU Pusat sebenarnya telah menyediakan anggaran sebesar Rp34 miliar untuk pelaksanaan Pemilu DPR, DPD, DPRD dan Pilpres putaran I dan II, namun anggaran itu tidak bisa memenuhi semua kebutuhan untuk Pemilu.

Untuk itulah, KPUD Purwakarta mengajukan penambahan anggaran ke Pemkab Purwakarta untuk biaya pengamanan luar (linmas), sidang PPK dan pembuatan.

Ketiga hal itu wajib dipenuhi karena sudah diatur dalam Peraturan KPU Nomor 25 tahun 2008 tentang Pemungutan/Penghitungan Suara pada Pemilu. (*)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008