Jakarta (ANTARA News) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok membentuk gugus tugas khusus untuk menangani kasus-kasus perikanan sebagai upaya untuk memberantas pencurian ikan oleh kapal asing di perairan Indonesia dan memfasilitasi pengusaha Thailand di Indonesia.Menurut keterangan resmi Departemen Luar Negeri di Jakarta, Senin, gugus tugas khusus itu juga akan bertugas untuk menjembatani hubungan antara pemerintah dan pengusaha Thailand dengan Indonesia.Duta Besar RI untuk Kerajaan Thailand, Mohammad Hatta, mengatakan bahwa gugus tugas khusus itu akan bertugas membantu melakukan fungsi pengawasan, pengumpulan dan diseminasi informasi bagi pihak Thailand dan Indonesia."Selain itu, task force juga berperan dalam memfasilitasi pertemuan antara pemerintah maupun pengusaha kedua negara," katanya. Pemerintah Indonesia, lanjut dia, prihatin dengan permasalahan di bidang perikanan dan mengklaim bahwa pencurian ikan oleh kapal-kapal asing tersebut telah menimbulkan kerugian negara sebesar 30 trilyun pertahun.Gugus tugas tersebut yang beranggotakan unsur-unsur fungsi dan atase KBRI Bangkok serta Konsulat RI Songkhla itu merupakan bagian dari pelaksanaan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor: PER.05/MEN/2008 tentang Usaha Perikanan Tangkap, khususnya untuk mendorong peningkatan industri perikanan nasional melalui upaya memfasilitasi pengusaha Thailand yang akan melakukan investasi di sektor perikanan Indonesia.Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Dirjen Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Laut, Departemen Kelautan dan Perikanan Dr. Aji Sularso, anggota Komisi IV DPR-RI membidangi masalah perikanan, Direktur Urusan Asia Timur Kemlu Thailand, wakil Ditjen Perikanan Departemen Pertanian Thailand, BKPM Thailand, dan Asosiasi Pengusaha Perikanan Thailand.Pada acara dialog perikanan antara pihak Indonesia dan Thailand, Aji Sularso menyampaikan bahwa peranan gugus tugas khusus itu cukup vital dan merupakan jembatan emas baik pada tingkat pemerintah maupun pengusaha Thailand dan Indonesia dalam meningkatkan kerjasama di bidang perikanan.Dalam kesempatan itu dijelaskan bahwa forum dialog tentang kebijakan baru pemerintah Indonesia di bidang perikanan itu dimaksudkan untuk mendorong pihak asing melakukan investasi di Indonesia. Wakil pemerintah Thailand yang hadir pada acara dialog menyambut positif pembentukan gugus tugas tersebut. Pemerintah Thailand menyatakan bahwa pengusaha Thailand sesungguhnya ingin berinvestasi di Indonesia. Untuk itu kepada pengusaha Thailand penting diberikan informasi yang lebih lengkap mengenai kesempatan investasi di Indonesia, khususnya setelah pemberlakuan kebijakan baru di bidang perikanan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008
