Surabaya, (ANTARA News) - Sekitar 750 anak-anak korban lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, menonton film Laskar Pelangi bersama sutradara muda Riri Reza di salah satu bioskop di Surabaya.
Riri Reza yang juga selaku sutradara film Laskar Pelangi mengatakan, dengan nonton bareng tersebut diharapkan anak-anak korban lumpur Lapindo bisa bersemangat belajar di sekolah.
"Kami berharap dengan nonton film Laskar Pelangi itu, mereka bisa lebih semangat dan termotivasi belajar," katanya usai nonton bareng.
Menurut dia, anak-anak korban Lumpur Lapindo saat ini sangat membutuhkan dukungan dan dorongan semua pihak agar tetap semangat belajar di sekolah.
"Ini juga untuk menumbuhkan kembali semangat belajarnya, setelah kampung halaman terkena lumpur Lapindo," katanya.
Sementara itu, produser film Laskar Pelangi, Mira Lesmana menambahkan, film Laskar Pelangi merupakan film pendidikan perlu dilihat semua kalangan.
"Film ini syarat akan nilai pendidikan yang perlu di mengerti semua orang, baik tua, muda maupun anak-anak," katanya.
Untuk itu, kata dia, pihaknya mengajak anak-anak korban Lumpur Lapindo agar bisa mengambil hikmah dan belajar dari keadaan.
Dalam kesempatan itu, Mira juga menyentil kinerja pemerintah tentang pendidikan yang selama ini hanya bisa bicara saja.
"Wujudnya tidak ada, kalau Pemerintah perduli terhadap pendidikan, seharusnya pendidikan itu dinomorsatukan," katanya.
"Jika diamati banyak sekolah-sekolah di negeri ini yang kondisinya jauh dari layak. Tidak hanya di daerah-daerah pelosok, di pinggiran kota Jakarta saja masih banyak, di Surabaya paling juga ada," katanya.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008