Cikarang, Bekasi (ANTARA) - PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) menyerahkan bantuan logistik untuk warga korban banjir Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang diterima Bupati Eka Supria Atmaja di halaman Kantor BPBD setempat Rabu (8/1).

President Director PT HMMI Choi Yoon Seok mengatakan pihaknya tergerak memberikan bantuan setelah melihat kondisi Kabupaten Bekasi pascamusibah banjir yang melanda wilayah itu.

Baca juga: BPJAMSOSTEK salurkan bantuan kepada korban banjir

"Walaupun kami sedang melakukan pembangunan pabrik kami yang ditarget selesai tahun depan, kami nyatakan bantu Kabupaten Bekasi. Kemarin kami sudah koordinasi dengan BPBD perihal apa saja yang dibutuhkan warga," katanya.

Baca juga: Kominfo salurkan bantuan untuk korban banjir Jabodetabek

Bantuan itu rencananya akan diserahkan secara bertahap kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi dan tahap pertama hari ini pihaknya menyerahkan sejumlah bantuan logistik banjir, alat sanitasi, serta makanan.

Baca juga: Berjibaku menyalurkan bantuan korban banjir dan longsor

"Kita sudah seperti kakak dan adik kandung, sebagaimana tahun lalu Presiden Joko Widodo bertemu Presiden kita, Moon Jae-in. Keakraban mereka seperti saudara sendiri, saya berharap di sini pun begitu antara saya dengan Bupati Bekasi," ucapnya.

Choi berjanji ke depan pihaknya akan meneruskan komitmennya untuk berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Bekasi.

"Kami tentunya tidak mengharapkan terjadi bencana lagi namun ini bentuk sukarela kami kepada masyarakat Kabupaten Bekasi. Nanti saat pabrik kami selesai dibangun saya pastikan kontribusi kami melalui dana CSR. Saya tiba di Indonesia Desember kemarin dan kata pertama yang saya pelajari adalah teman. Kabupaten Bekasi dan HMMI adalah teman ditambah Bupati, kita sekarang menjadi sahabat," kata Choi.

Bupati Eka Supria Atmaja mengapresiasi bantuan yang diberikan dan berharap segenap lapisan masyarakat turut berkontribusi membantu warga yang menjadi korban banjir.

"Saya berharap para pengusaha di Kabupaten Bekasi dapat berkontribusi apalagi terhadap bencana yang tengah melanda. Saya harap kita bersama-sama membangun Kabupaten Bekasi," katanya.

Eka mengatakan penanganan banjir tidak hanya saat banjir melanda namun bagaimana penanganan pascabanjir. Di wilayahnya 14 kecamatan dengan 50 titik lebih masih terendam banjir.

"Mudah-mudahan bantuan ini dapat bermanfaat bagi warga Kabupaten Bekasi. Saya berharap kita dapat menjalin hubungan yang lebih baik lagi sehingga ke depan dapat menciptakan Bekasi Baru Bekasi Bersih," ucapnya.

Eka menyebut 95 persen genangan banjir di wilayahnya telah berangsur surut namun pihaknya tetap melakukan upaya antisipasi kemungkinan terjadinya banjir kembali.

"Kita inventarisir potensi kemungkinan banjir, tim medis juga sudah kita turunkan semua, kita siapkan BPBD dengan status siaga bencana sampai 31 Mei 2020, sungai-sungai juga akan kita lebarkan, kita normalisasi sungai," kata Eka.

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020