Sainz, yang meraih kemenangan etape ke-33 kalinya itu mengalahkan juara bertahan Nasser Al-Attiyah yang menggunakan Toyota Hilux dengan selisih waktu tiga menit 31 detik, demikian laman resmi Dakar.
Dengan mobil Mininya, Sainz mampu terhindar dari masalah teknis di Special Stage (SS) sepanjang 427km itu itu.
Jakub Przygonski finis ketiga hari itu dengan jeda empat menit 19 detik.
Orlando Terranova yang tampil brilian di dua hari pertama harus kehilangan posisinya di pucuk klasemen setelah pebalap Argentina itu finis 12 menit 15 detik di belakang juara hari ini.
Giniel de Villiers, juara etape II, finis lebih jauh di belakang dengan jarak 16 menit 21 detik.
Sheikh Khalid Al Qassimi menyudahi perjalanannya di Dakar kali ini setelah mobil sang pebalap asal UEA itu terjungkal dan terbalik beberapa kali hingga hancur sebelum memasuki zona netral.
#Dakar2020 is over for @khalidbinfaisal after a crash at km 298 ????
— DAKAR RALLY (@dakar) January 7, 2020
Both him and his co-driver Xavier Panseri were conscious and up on their feet when the medical team attended them.
+ info ➡️ https://t.co/qTNrMHIKg1#Dakar2020 pic.twitter.com/H0AqFbWpTY
"Etape ini cukup sulit dan pastinya jalur pembuka sulit hari ini karena kalian harus memastikan diri mengambil trek yang benar," kata Villiers.
"Kadang-kadang beberapa sepeda motor mengambil jalur yang salah dan itu sangat membuat stres. Nasser dan Carlos menyalipku dan Al Qassimi mengalami kecelakaan parah di depan kami, jadi kami berhenti dan memanggil helikopter untuknya.
"Di bagian terakhir aku hanya mencoba mengikuti mereka hingga finis. Navigasi yang sangat sulit sekali lagi, tapi aku mampu mengikuti mereka dengan mudah, meski, tentunya, Nasser dan Carlso sangat cepat hari ini."
Dengan hasil itu, Sainz, yang juga juara Dakar dua kali, mengambil alih pimpinan klasemen dari Terranova. Al-Attiyah menguntit di peringkat dua dengan selisih empat menit 55 detik.
"Hari ini OK, kami menyelesaikan etape... kami finis kedua. Kami mengalami satu kali bocor ban, tapi itu karena batu yang sangat besar," kata Al-Attiyah.
"Besok semoga menjadi hari yang baik karena saya akan start di belakang Carlos dan kami bisa mendapatkan waktu yang baik. Navigasinya sulit, tidak mudah, tapi kami sangat berhati-hati dan kami cukup senang."
Terranova melorot ke peringkat tiga dengan jarak delapan menit sembilan detik dari Sainz. Sedangkan pebalap tuan rumah Yazeed Al Rajhi mengaku bermain aman setelah mengalami dua kali ban bocor dan satu kerusakan ban di awal SS.
Pebalap Toyota itu finis keenam dengan selisih empat menit 32 detik dan menempatkannya di peringkat empat sementara (18'58") mengungguli juara Dakar 13 kali Stephane Peterhansel (19').
Join Stéphane Peterhansel and Paulo Fiuza in their MINI JCW Buggy for a few meters of yesterday's stage pic.twitter.com/LV3BJf13PP
— X-raid Team (@XraidTeam) January 7, 2020
Sementara itu juara dunia Formula 1 dua kali Fernando Alonso mendapati hasil positif hari ini setelah kehilangan banyak waktu di etape sebelumnya. Di samping co-driver Marc Coma, Alonso membawa Toyota Hiluxnya finis kelima (+6'14") setelah pebalap tuan rumah Yasir Seaidan.
Meski finis tercepat kelima hari itu, catatan waktu Alonso masih terlampau jauh dari Sainz hingga terpaut dua jam 40 menit imbas dari kerusakan ban di etape II.
Etape IV akan menempuh rute Neom menuju Al Ula dengan Spesial Stage sepanjang 453km.
Baca juga: Hasil etape II Dakar 2020: Para pebalap asal Afrika unjuk gigi
Baca juga: Peterhansel kehilangan kontrol kemudi jelang finis etape II Dakar 2020
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2020