Balikpapan (ANTARA News) - Pereli Gudang Garam Pertamax Rally Team, Rifat Sungkar optimistis mampu mempertahankan gelar driver nasional yang diraihnya pada 2007 pada putaran terakhir Gudang Garam International Rally Indonesia 2008 yang berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur, yang dimulai Sabtu (15/11) hingga Minggu (15/11). Rasa yakin itu diungkapkan Rifat saat berlangsung jumpa pers sebelum acara ceremonial start di Balikpapan Sport and Convention Center, Jumat petang. "Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan gelar juara nasional saya. Dan, yang jelas, saya optimis meski tidak ingin terlalu berlebihan," kata Rifat. Hingga putaran ketiga, pereli yang dinavigatori Bill Hayes dari Australia ini mengantungi 58 poin dan memimpin di puncak klasemen sementara. Untuk tampil menjadi juara nasional 2008, Rifat hanya tinggal membutuhkan enam poin atau finish di posisi keenam. Namun andaikata ia hanya mampu finish di posisi ketujuh, maka kansnya untuk kembali memboyong gelar juara akan sangat berisiko. Pasalnya, sang adik Rizal Sungkar juga mempunyai peluang yang sama meski mengantongi 42 poin. Namun jika pereli yang berpasangan dengan Anthony Sarwono ini finish terdepan, maka Rizal-lah yang bakal tampil sebagai juara nasional karena memiliki total 62 poin. Kendati demikian, Rizal tetap akan mewaspadai pereli senior Ricardo Gelael yang saat ini menempel di urutan tiga besar dengan 38 poin dan berpeluang merebut posisi runner-up. Tentang "family order" yang beredar belakangan antara ia dan kakaknya Rifat, Rizal membantah dengan tegas. "Nggak adalah order-orderan. Saya dan Rifat akan tetap fight karena saya dan dia beda tim," katanya. Hal serupa juga diungkapkan manajer kedua pereli tersebut, Ria Sungkar, yang menyatakan kedua putranya akan saling bertarung secara fair. "Saya tidak menginstruksikan adanya family order, karena mereka kan beda tim. Jadi siapa yang terbaik dari mereka, maka dialah yang pantas menjadi juaranya," bantah Ria. Seperti juga Rifat, navigator termuda Indonesia Sean Ricardo Gelael (12) juga optimistis mampu meraih gelar navigator nasional 2008, meski yang dihadapi seniornya Anthony Sarwono (49). Sampai putaran ketiga, Sean dan Anthony sama-sama mengantongi 45 poin. "Optimislah," tendas Sean singkat. Pada putaran ini navigator andalan Serge Rally Team itu akan tandem dengan juara APRC 2006-2007-2008, Cody Crocker (Australia), dan turun dengan Subaru WRX N12B. Hanya saja saat ditanya apakah ada pesan khusus dari Cody, Sean enggan membeberkannya. "Nggak, nggak ada. Lagipula kan rahasia saya dengan Cody. Percuma dong kalau saya katakan di sini. Pokoknya, saya dan Cody akan berusaha untuk meraih hasil yang terbaik, sekaligus merebut gelar navigator nasional," pungkas putra Ricardo Gelael ini. Sementara itu Pimpinan Lomba Jeffrey JP dalam temu pers dengan wartawan Jumat pagi menuturkan, perlombaan itu diperhitungkan akan semarak karena pesaiangan para pereli papan atas yang memiliki poin berimbang, di antaranya Rifar dan Rizal Sungkar, Ricardo Gelael, Subhan Aksa,Akbar Hadianro dan beberapa lainnya. "Bahkan peringkat navigator pun amat ketat, di antara antara Sean Ricardo dan Anthony Sarwono yang poinnya terpaut sama-sama 45," kata Jeffrey tentang perlombaan terakhir reli nasional musim 2008 itu.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008
