Posko ini kami buka bagi korban banjir untuk mempercepat pemulihan seiring dengan semakin surutnya banjir
Jakarta (ANTARA) - Banyak warga Jakarta yang mendatangi posko pelayanan kesehatan untuk berobat penyakit kulit dan radang sebagai akibat banjir yang melanda wilayah tersebut beberapa hari lalu.
"Warga yang datang ke posko kami umumnya mengeluh sakit gatal pada kulit, radang dan beberapa anak terluka akibat terkena pecahan kaca maupun menginjak paku. Semua dapat kami tangani dengan baik. Ada dua pasien yang harus kami rujuk ke rumah sakit daerah akibat trauma dan bengkak akut pada kaki," kata Koordinator Posko Kesehatan MRCCC untuk wilayah terdampak banjir Daan Mogot, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat dr Putri Liana Warman di Jakarta, Rabu.
Baca juga: 1.000 petugas gabungan bersihkan sampah bekas banjir Tangerang
Putri Liana menambahkan, guna mendukung layanan, pihaknya menyediakan dua dokter, dua apoteker, tiga perawat, dan satu mobil ambulans.
Pihaknya juga mendapatkan dukungan dari sejumlah rumah sakit yang membuka posko pelayanan kesehatan, salah satunya Siloam Hospitals Group.
Baca juga: Disdik DKI pastikan seluruh sekolah siap terima siswa pascabanjir
Ia mengimbau agar masyarakat yang menjadi korban banjir di sejumlah titik di Jakarta dan sekitarnya khususnya yang mulai mengalami gangguan kesehatan untuk memanfaatkan posko pelayanan kesehatan.
Deputy President Director Siloam Hospitals Group Caroline Riady mengatakan pihaknya membuka posko pelayanan kesehatan di beberapa lokasi yang mengalami dampak banjir dan diharapkan dapat dimanfaatkan oleh korban banjir yang sakit.
Baca juga: Pascabanjir Jakarta, layanan Samsat Keliling hanya ada di Jakpus
“Posko ini kami buka bagi korban banjir untuk mempercepat pemulihan seiring dengan semakin surutnya banjir,” katanya.
Sejumlah posko pelayanan kesehatan tersebut dibuka di Bekasi (dilayani oleh Siloam Hospitals Bekasi Timur, RS Siloam Bekasi Sepanjang Jaya, dan RS Sentosa), Apartemen Daan Mogot City, Kalideres (dilayani oleh MRCCC Siloam Hospitals Semanggi dan Siloam Hospitals Kebon Jeruk), dan Ciledug (dilayani oleh Siloam Hospitals Lippo Village).
Posko pelayanan kesehatan tersebut didukung oleh tenaga medis (dokter, perawat, dan apoteker). Di tempat itu juga tersedia obat-obatan untuk perawatan simtomatik (perawatan untuk gejala penyakit yang timbul akibat banjir).
“Bila kemudian membutuhkan perawatan lanjutan, kami akan mengarahkan pasien untuk dibawa ke fasilitas kesehatan yang telah ditentukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi. Kami berharap kondisi Jakarta dan sekitarnya segera pulih agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti semula,” kata Caroline.
Adapun dari posko pelayanan kesehatan Siloam di areal apartemen Daan Mogot City, posko tersebut telah melayani lebih dari 103 warga yang datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
“Adanya layanan posko kesehatan ini sangat menolong kami, khususnya keluarga saya. Selain posko dekat dengan lokasi rumah yang terkena banjir, saya merasa terbantu karena peralatan medis dan obat yang yang disediakan lengkap," kata Pipit (49), warga dari RT 06, RW 01 kampung Duri Semanan, Daan Mogot, Jakarta Barat. Pipit dan kedua anaknya memeriksakan diri akan keluhan saluran pernapasan dan nyeri pada kulit.
Aktivitas itu juga didukung oleh Lippo Group yang turut memberikan bantuan berupa kebutuhan sandang dan pangan bagi korban banjir yang diberikan langsung ke pihak BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI Jakarta.
Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020