Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPR Agung Laksono menyatakan, pihaknya tidak yakin kabinet mengalami keretakan dan ada menteri yang akan mengundurkan diri, terkait penghentian perdagangan saham PT Bumi Resources di Bursa Efek Indonesia (BEI). "Saya tidak ada konfirmasi soal itu dan saya pun tidak yakin ada keretakan. Saya kira itu hanya rumor," katanya di Gedung DPR/MPR Jakarta, Senin. Agung mengemukakan, isu atau rumor seperti itu hanya mengganggu konsentrasi kerja kabinet. Sisa waktu masa kerja kabinet harus dimanfaatkan untuk bekerja secara optimal. "Sebaiknya, kabinet ini berkonsentrasi pada tugasnya yang tinggal setahun lagi. Jangan-jangan isu itu tidak benar," katanya. Konsentrasi kerja kabinet sangat dibutuhkan karena pemerintah sedang menghadapi dampak krisis keuangan global. "Kita harapkan pemerintah menegaskan sikap terkait isu itu supaya tidak ada spekulasi," katanya.Agung yang juga Caleg Golkar pada nomor urut 1 untuk daerah pemilihan (Dapil) I DKI (meliputi wilayah Jakarta Timur) mengemukakan, perbedaan pendapat dan pandangan menteri-menteri di dalam kabinet sebagai hal biasa, sepanjang tidak mengganggu kinerja kabinet. Namun demikian, Agung menyayangkan apabila isu (keretakan) itu benar terjadi. "Sangat disayangkan kalau hal itu benar terjadi, mengingat sisa waktu bagi pemerintah yang tidak terlalu lama lagi," katanya. (*)
Copyright © ANTARA 2008
