Kami sudah menyebar personel dan meminta aparat desa dan kecamatan agar turun tangan membantu penanganan banjir

Karawang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat menyatakan empat kecamatan dilanda banjir akibat tingginya curah hujan sepanjang Selasa (31/12) hingga Rabu.

"Untuk sementara ini, sesuai dengan laporan yang kami terima, ada empat kecamatan yang dilanda banjir," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Karawang, Ruchimat, di Karawang, Rabu.

Sebanyak empat kecamatan yang dilanda banjir tersebut, di antaranya Cilamaya Wetan, Telukjambe Barat, Purwasari, dan Cikampek.

Ketinggian air akibat banjir di daerah itu bervariasi, mulai 20 centimeter hingga satu meter.

Baca juga: Puluhan rumah di Karawang tergenang luapan Sungai Cibeet

Dia menjelaskan banjir yang terjadi di sejumlah daerah setempat itu akibat tingginya curah hujan. Beberapa sungai di wilayah Karawang meluap hingga merendam rumah-rumah warga.

Selain merendam rumah warga, banjir juga merendam sejumlah ruas jalan raya serta ratusan hektare sawah.

"Kami sudah menyebar personel dan meminta aparat desa dan kecamatan agar turun tangan membantu penanganan banjir," kata dia.

Jika dalam beberapa hari ke depan air belum surut, BPBD Karawang akan membuka posko darurat dan dapur umum untuk penanganan korban bencana banjir.

Baca juga: Banjir melanda sejumlah daerah di Karawang
Baca juga: Karawang siapkan langkah strategis hadapi banjir
Baca juga: Delapan kecamatan rawan banjir Karawang diwaspadai BPBD

Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020