Jakarta (ANTARA) - Hujan yang berlangsung sejak Selasa (31/12) sore dan berlanjut hingga Rabu pagi menyebabkan beberapa permukiman warga termasuk kawasan Petamburan (Jakarta Pusat) dilanda banjir.
Lurah Petamburan, Parsiyo mengatakan, sebanyak 8 Rukun Warga (RW) di wilayah yang dipimpinnya dilanda banjir akibat hujan yang berkesinambungan.
"Dari data sementara ada 8 RW yang terdampak," kata Parsiyo.
Delapan RW yang terdampak, yakni RW 01, 02, 03, 04, 05, 06, 08, dan 09 yang termasuk juga dalam kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Ketinggian banjir yang merendam kawasan pemukiman itu pun beragam mulai dari selutut hingga sedada orang dewasa.
"Tapi rata-rata ketinggian 120 centimeter," kata Parsiyo.
Baca juga: MRT tetap beroperasi normal
Baca juga: Banjir landa Komplek DKI Joglo Jakarta Barat
Baca juga: Banjir terjadi di sejumlah lokasi di Jakarta Selatan
Parsiyo mengatakan masyarakat yang terdampak banjir dalam proses pendataan oleh para petugas Kelurahan Petamburan.
Pendataan itu berguna untuk menyiapkan tenda- tenda pengungsian bagi warga yang rumahnya terendam banjir itu.
"Iya tenda kita siapkan," kata Parsiyo.
Sejak Selasa (31/12/2019) sore hujan mengguyur Ibu Kota Jakarta secara merata hingga Rabu (1/1/2020) pagi.
Akibatnya sejumlah pemukiman dan jalan terendam oleh banjir mulai dari selutut hingga setinggi dada orang dewasa.
Berdasarkan unggahan @TMCPoldaMetro beberapa daerah yang terpantau banjir dan tidak dapat dilalui kendaraan bermotor di antaranya:
Jalan Bendungan Hilir Raya Jakarta Pusat, Jalan Rasuna Said Jakarta Selatan, Jalan Boulevard Kelapa Gading Jakarta Utara, Jalan S Parman depan Universitas Trisakti dan Universitas Tarumanegara Jakarta Barat, dan Jalan Letjen Suprapto Jakarta Pusat.
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020