Surabaya (ANTARA News) - Empat pemain Persebaya Surabaya terancam sanksi dari manajemen karena absen dalam latihan perdana yang dipimpin pelatih baru asal Moldova, Arcan Iurie Anatolievici di Surabaya, Jumat. Mereka yang tidak hadir itu adalah Javier Roca, Anang Ma`ruf, Endra Prasetya, dan Purwanto. Dari keempat pemain itu, Roca dan Anang tidak memberikan alasan jelas, sementara Endra Prasetya beralasan ada keluarganya yang sakit dan Purwanto sedang terapi kesembuhan cedera. Asisten Manajer Persebaya, Saleh Hanifah mengaku tidak mengetahui alasan ketidakhadiran para pemain tersebut, tapi berharap pada Senin (5/1) mereka sudah berada di Surabaya dan mengikuti latihan. "Saya sudah berusaha menghubungi mereka, tapi tidak bisa. Namun, Endra dan Purwanto sudah memberitahukan alasannya tidak ikut latihan hari ini," katanya. Pada latihan perdana setelah libur panjang sekitar 10 hari itu, Arcan Iurie yang didampingi asisten pelatih Ibnu Grahan, Hartono dan Kasiyanto hanya memberikan porsi latihan ringan untuk mengembalikan kebugaran fisik pemain. "Porsi latihan utama akan diberikan setelah seluruh pemain hadir. Dua hari ini akan saya manfaatkan untuk adaptasi dengan pemain," kata Iurie. Mantan pelatih Persib Bandung dan Persik Kediri ini berharap pada Senin (5/1) mendatang, seluruh pemain sudah hadir sehingga program latihan untuk persiapan menghadapi laga Copa Indonesia melawan Persiwa Wamena pada 13 Januari 2008, bisa lebih maksimal. Laga tersebut akan menjadi tantangan pertama bagi Arcan Iurie yang resmi dikontrak Persebaya pada akhir 2008 untuk menggantikan Freddy Muli yang tidak diperpanjang kontraknya. "Itu laga berat, sementara persiapan tim sangat pendek. Tapi saya optimis anak-anak bisa tampil maksimal," katanya. Sementara itu, Ketua Umum Persebaya Saleh Ismail Mukadar yang ditemui terpisah mengaku kecewa dengan absennya empat pemain pada latihan perdana ini, terutama Javier Roca dan Anang Ma`ruf yang tidak memberikan konfirmasi. Saleh Mukadar langsung meminta manajemen Persebaya memberikan surat peringatan kepada dua pemain tersebut agar segera bergabung dengan tim. "Dalam waktu dua kali 24 jam, kedua pemain itu harus segera gabung dengan tim kalau tidak ingin mendapat sanksi lebih tegas," katanya tanpa menyebut sanksi yang akan dijatuhkan kepada kedua pemain itu.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009