Jakarta (ANTARA) - Zac Efron diterbangkan ke Australia setelah terkena infeksi mematikan saat syuting di Papua Nugini, seperti dikutip dari The Sunday Telegraph dan Daily Mail.
Aktor 32 tahun itu dilaporkan terkena "tifus atau infeksi bakteri serupa" yang bisa menyebabkan situasi medis gawat darurat.
Efron disebut sedang berada di Papua Nugini untuk syuting serial dokumenter petualangan "Killing Zac Efron" di mana sang aktor berpetualang menembus hutan.
Tepat sebelum Natal, ia diterbangkan ke Brisbane, Australia oleh tim evakuasi medis dan dirawat di RS St Andrews War Memorial.
Kini Zac disebut sudah pulih dan kembali ke AS.
Menurut The Sunday Telegraph, Direktur Medical Rescue Glenn McKay, organisasi yang mengawasi penerbangan Efron, menolak untuk mengonfirmasi bahwa pasien yang mereka tangani adalah bintang Hollywood.
Namun ia mengonfirmasi bahwa organisasi itu "menerima seorang warga negara AS berusia 30-an dari Papua Nugini ke Brisbane untuk menjalani perawatan medis di Australia."
Zac Efron terkenal setelah membintangi "High School Musical". Baru-baru ini dia dipuji atas perannya sebagai pembunuh berantai Ted Bundy dalam "Extremely Wicked, Shockingly Evil and Vile".
Baca juga: Zac Efron perankan pembunuh berantai Ted Bundy di drama baru
Baca juga: Zac Efron dan Amanda Seyfried isi suara untuk film Scooby-Doo
Baca juga: Zac Efron naik gunung rayakan Natal
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019