Bandung (ANTARA) - Gelandang bertahan yang dipastikan tak akan memperkuat Persib Bandung musim kompetisi 2020, Hariono, mengaku belum memikirkan untuk pensiun kariernya sebagai pesepak bola profesional.

Hariono menyebut masih akan bermain bola meski bukan bersama klub Maung Bandung. Namun, ia belum menyebutkan klub mana yang akan ia tuju untuk musim kompetisi 2020.

"Belum mikirin pensiun, anak masih kecil. Jadi terus main aja, selagi masih kuat," kata Hariono di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Senin.

Baca juga: Pelatih: Hariono tidak akan perpanjang kontrak di Persib

Baca juga: Hariono dinilai spesial di mata Bobotoh

Pemain kelahiran Sidoarjo itu mengaku sudah ada beberapa klub yang berkomunikasi dengan dirinya setelah kontraknya bersama Persib Bandung tidak diperpanjang. Dia menyebut sejumlah klub tersebut terdiri dari klub yang berada di kasta Liga 1 dan Liga 2.

"Ada beberapa lah. Lebih dari lima, ya mungkin ada segituan lah, di antara segitu," kata pemain yang bernomor punggung 24 saat membela Persib Bandung itu.

Meski demikian, Hariono masih berharap bisa memperkuat Persib yang telah ia bela selama 11 tahun. Seperti pidato perpisahannya usai laga menghadapi PSM Makassar, Minggu (22/12), ia ingin mengakhiri kariernya sebagai pensiunan pesepak bola di Persib Bandung.

Menurutnya manajemen Persib Bandung juga masih membuka kesempatan kepada dirinya untuk bisa kembali bergabung dengan Maung Bandung.

"Ya kalau ada jodohnya, rezekinya di sini, mungkin Insyaallah pingin balik lagi ke sini, pengin pensiun di sini," kata Hariono.

Pemain yang telah membela Persib Bandung sejak 2008 itu resmi tidak memperpanjang kontrak untuk tahun 2020. Hariono hingga kini telah bermain sebanyak 207 laga sepanjang kariernya di Persib dalam liga utama Indonesia.

Baca juga: Hariono cetak gol perpisahan dengan Persib

Baca juga: Bobotoh penuhi stadion sambut laga terakhir Hariono di Persib

Baca juga: Ezechiel Ndouassel bakal hengkang dari Persib Bandung

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019