Padang, (ANTARA) - Dua terduga teroris yang diamankan Detasemen Khusus 88 Mabes Polri di Kenagarian Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, masih diperiksa secara intensif.

"Kedua terduga teroris itu berinisial HM dan DG," kata Kabid Humas Polda Sumatera Barat Kombes Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto di Padang, Minggu.

Stefanus mengakui pihaknya belum mendapat secara perinci data terkait dengan dua terduga teroris itu.

"Begitu juga untuk barang bukti yang disita Densus 88 dari penangkapan," katanya

Ia mengatakan bahwa pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Densus 88. Mereka mengatakan masih dalam tahap pengembangan.

Baca juga: Densus 88 amankan dua terduga teroris di Tanah Datar

Baca juga: Polda antisipasi aksi teror saat pengamanan Natal dan tahun baru

"Untuk sementara, hanya itu yang bisa saya sampaikan," katanya

Pengungkapan dua terduga teroris ini, kata Stefanus, akan disampaikan secara resmi oleh Mabes Polri di Jakarta.

Namun, dia juga belum mengetahui kapan akan dilakukan jumpa pers tersebut

"Akan jumpa pers nanti di Mabes. Kedua terduga teroris itu masih dalam tahap pemeriksaan," katanya

Ia mengatakan bahwa pemeriksaan terhadap kedua orang tersebut masih di wilayah Sumbar.

Menurut dia, para terduga teroris juga belum dibawa ke Jakarta.

Baca juga: Polda Sumbar pasang X-Ray pascapeledakan bom di Medan

"Pemeriksaan dilakukan di Sumbar. Akan tetapi, bukan di Polda, ada tempat khusus," kata Kombes Pol. Stefanus.

Sebelumnya diwartakan, penangkapan dua terduga teroris ini pada Jumat (20/12) malam. Penangkapan ini sempat membuat heboh masyarakat di sekitar lokasi penangkapan.

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019