Tangerang (ANTARA News) - Pemain Persikota Tangerang masih harus bersabar menunggu lima bulan gajinya yang belum terbayar dan diminta menunggu keputusan ketua umum klub itu, H Wahidin Halim, yang tengah berobat di Singapura.

"Pemain agar bersabar karena keputusan ada pada H Wahidin Halim yang saat ini masih menjalani perawatan medis di Singapura," kata Sekum Persikota Syahril di Tangerang, Senin.

Dia mengatakan, pihaknya tidak mampu untuk melunasi gaji sejumlah pemain yang masih tertunda hingga lima bulan karena jumlahnya relatif besar.

Pernyataan Syahril disampaikan terkait desakan sejumlah pemain yang meminta gajinya segera dibayar. Kesulitan keuangan memaksa Persikota mundur dari kompetisi profesional seperti Liga Indonesia putaran kedua.

Namun Wahidin Halim yang juga Walikota Tangerang itu sejak pekan lalu menjalani perawatan di Singapura karena kakinya cedera.

Manajemen Persikota akan segera membicarakan mengenai pembayaran gaji pemain itu setelah Wahidin pulang.

Sedangkan Syahril enggan untuk menyebutkan besarnya nominal gaji pemain yang belum dibayar itu karena sepenuhnya merupakan wewenang manajer.

Belakangan pemain pilar Persikota, Esteban Guillen, bahkan sudah menjalani kontrak setengah musim di PSMS Medan, dan Aji Mustopa bergabung dengan Laskar Si Pitung, Persitara Jakarta Utara.

Awal Desember 2008 Persikota dibubarkan karena mengalami kendala keuangan dan sumbangan dari pengusaha lokal sebesar Rp1,2 miliar ternyata tidak cukup untuk membiayai klub.
(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009