Polresta Surakarta cek sejumlah gereja jelang Natal

Solo (ANTARA) - Polres Kota Surakarta melakukan mengecekkan sejumlah gereja untuk persiapan strategi pengamanan menjelang Perayaan Natal 2019 di Kota Solo, Jumat.

Kepala Polres Kota Surakarta AKBP Andy Rifai yang didampingi sejumlah anggota salah satunya mendatangi di Gereja Santo Antonius Purbayan, Solo, mengecek lokasi dari luar hingga masuk ke tempat ibadah umat guna persiapan pengamanan perayaan Natal.

Kapolres yang didampingi Pimpinan Gereja Santo Antonius Purbayan, Romo Stefanus Bagus Aris Rudiyanto, melakukan koordinasi soal pengamanan umat gereja saat perayaan Natal yang bakal dihadiri hingga ribuan orang.

Bahkan, Kapolres juga mengecek di ruang Closed Circuit Television (CCTV) yang dipasang di 32 titik untuk memantau di lingkungan gereja tersebut.

Menurut Kapolresta Surakarta AKPB Andy Rifai pihaknya melakukan pengecekan di Gereja Santo Antonius Purbayan selain untuk melakukan koordinasi dengan pihak gereja, juga memeriksa sistem pengamanan gereja.

"Solo ada 171 gereja yang terbagi menjadi tiga kategori, dan Santo Antonius ini, termasuk kategori 1 untuk pengaman, karena umatnya lebih dari 3.000 orang setiap kegiatan," kata Kapolres.

Menurut dia, pengamanan gereja untuk perayaan Natal akan dibantu dari jajaran TNI, Polri dan ormas. Selain itu, pemeriksaan dengan metal detektor akan dilakukan di sejumlah gereja kategori 1 yang memiliki jumlah umat yang besar.

Solo sudah dipastikan terdapat 22 gereja yang masuk dalam kategori 1 dengan jumlah umat yang besar. Pola pengamanan gereja akan disesuaikan dengan besarnya umat yang hadir. Khusus Gereja Santo Antonius Purbayan, akan didirikan Pospam untuk pengamanan.

"Gereja kategori 1 setidaknya akan diturunkan 30 hingga 50 personil pengamanan yang terdiri dari anggota TNI, Polri dan ormas. Khusus Polresta Surakarta di Solo, telah disiapkan 750 personel ditambah TNI dan Ormas," katanya.

Pemimpin Gereja Santo Antonius Purbayan Romo Stefanus Bagus Aris Rudiyanto acara puncak perayaan Natal digelar pada Selasa (24/12) malam. Jumlah umat gereja sekitar 5.000 orang, dan mereka akan terbagi ke dalam dua Misa pukul 17.00 WIB dan pukul 20.00 WIB.'

Pihaknya telah menempatkan kamera pengawas di 32 titik di kawasan gereja baik di dalam maupun di luar gereja. Pihaknya berharap untuk perayaan Natal berjalan lancar dan seluruh umat dapat merasakan makna dan hikmah di balik perayaan Natal ini.