Sandiaga ajak tokoh masyarakat gunakan produk lokal kurangi impor

..kenali pasar-pasar yang saat ini berpeluang, ini saatnya pengusaha dan pemerintah berkolaborasi.

Jakarta (ANTARA) - Pengusaha nasional Sandiaga Uno mengajak para selebriti hingga tokoh masyarakat untuk menggunakan produk lokal agar dapat mengurangi impor yang akhirnya memperkuat perekonomian nasional.

"Saya mengajak para key opinion leader, pejabat, selebriti maupun tokoh-tokoh masyarakat, mulailah menggunakan produk-produk lokal karena dapat mengurangi impor. Kalau kita kurangi impor maka ekonomi kita akan kuat dan pengusaha sehat sehingga lapangan kerja tercipta," ujar Sandiaga dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, dengan para tokoh masyarakat menggunakan produk lokal akan mendorong masyarakat luas turut serta memakai produk lokal.

"Kalau tokoh-tokoh itu memakai produk lokal maka akan bisa menjadi panutan atau contoh masyarakat luas," ucap Sandiaga.
Baca juga: Sandiaga Uno minta pengusaha tetap berinovasi hadapi 2020

Menurut dia, kerja keras dan terus belajar serta memastikan kualitas produk yang bagus merupakan salah satu kunci untuk mengembangkan bisnis.

"Salah satu selebriti Indonesia, Dimas Seto dan istri sudah mencontohkan, modal awalnya cekak, tapi karena memiliki kepercayaan, kerja keras dan terus belajar serta memastikan kualitasnya bagus itu memberikan kemudahan. Mas Dimas juga ikut menjual," kata Sandiaga ketika mengunjungi tempat produksi merek milik selebriti Dimas Seto.

Pasangan selebriti Dimas Seto dan Dhini Aminarti sedang menggeluti bisnis busana muslim. Menurut Sandi, bisnis itu mempunyai peluang besar untuk berkembang hingga ke mancanegara.

"Kita punya pasar yang besar, dan ini kebetulan kita bicara mengenai busana muslim, ini kan lagi hits banget. Nanti juga ada permintaan dari Malaysia, Singapura, Brunai Darussalam, Thailand, Filipina, jadi peluangnya besar sekali," kata Sandiaga.
Baca juga: Sandiaga: "Wall of Fades" dapat gerakan ekonomi riil lebih bergeliat

Sandiaga menilai salah satu kunci untuk mengembangkan bisnis adalah mengetahui keinginan pasar.

"Kuncinya kita rapatkan barisan kita, kenali pasar-pasar yang saat ini berpeluang, ini saatnya pengusaha dan pemerintah berkolaborasi. Keberanian untuk belajar hal yang baru, berinovasi, mengambil risiko, dan proaktif," kata Sandiaga.