Penjualan tiket natal dan tahun baru Daop Madiun capai 85 persen

Pada angkutan Nataru 2019/2020 diprediksi naik sebesar 4 persen menjadi 559.792 penumpang

Madiun (ANTARA) - Penjualan tiket kereta api untuk masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di wilayah PT KAI Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun terpantau mencapai 85 persen dari dari kuota total sebanyak 601.768 tempat duduk.

"Berdasarkan data terbaru per tanggal 18 Desember 2019 pukul 13.00 WIB dari "Rail Ticketing System" (RTS), terpantau tiket KA yang terjual sebanyak 513.602 tempat duduk atau sekitar 85 persen," ujar Vice President Daop 7 Madiun Wisnu Pramudyo seusai memimpin Apel Gelar Pasukan persiapan angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru 2019/2020) di halaman kantor Daop 7 Madiun, Kamis.

Menurut dia, masa angkutan Nataru 2019/2020 yang diberlakukan PT KAI (Persero) berlangsung selama 18 hari, mulai tanggal 19 Desember 2019 sampai dengan 5 Januari 2020.

Adapun, alokasi ketersediaan tempat duduk per hari mencapai sebanyak 33.431 kursi. Jika diakumulasikan selama 18 hari tersedia sebanyak 601.768 tempat duduk untuk wilayah Daop Madiun.

Alokasinya untuk KA dari arah barat yang menuju ke Daop 7 sebanyak 300.884 kursi dan dari Daop 7 menuju ke barat sebanyak 300.884 tempat duduk.

Pihaknya optimistis tiket KA akan terjual habis saat mendekati momentum liburan Natal dan pergantain Tahun Baru 2020 mendatang. Hal itu seiring dengan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan moda trasportasi kereta api pada liburan Natal dan tahun baru.

KAI memperkirakan tanggal 22 dan 29 Desember sebagai tanggal favorit masyarakat untuk menggunakan jasa kereta api.

Manajer Humas PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko memprediksi akan ada kenaikan volume penumpang kereta api sebesar 4 persen di wilayah kerjanya selama angkutan Nataru 2019/2020 dibandingkan dengan tahun lalu.

Sesuai data, selama masa angkutan Nataru 2018/2019 sebanyak 538.262 penumpang telah terlayani di Daop 7 Madiun. Terinci, penumpang naik/berangkat dari Daop 7 sebanyak 270.794 orang dan penumpang turun/datang sebanyak 267.468 orang.

"Pada angkutan Nataru 2019/2020 diprediksi naik sebesar 4 persen menjadi 559.792 penumpang," kata Ixfan kepada wartawan.

Untuk melayani lonjakan penumpang pada masa angkutan Natal dan tahun baru 2019/2020, PT Kereta Api Indonesia Daop 7 Madiun akan menjalankan delapan rangkaian kereta api Nataru di samping kereta reguler lainnya.

Kedelapan perjalanan KA nataru yang dijalankan dan melintas di wilayah Daop 7 Madiun tersebut adalah KA Gajayana Fakultatif relasi Malang-Gambir (PP) sebanyak dua kereta dan KA Matarmaja Nataru relasi Malang-Pasar Senen (PP) sebanyak dua kereta.

Kemudian, KA Brantas Nataru relasi Blitar-Pasar Senen (PP) sebanyak dua kereta, dan KA Sancaka Fakultatif relasi Surabaya Gubeng–Yogyakarta (PP) sebanyak dua kereta.