Kami menerima kedatangan Bapak Adian tadi pagi usai beliau mendapat penanganan pertama untuk mengatasi kegawatdaruratannya di RSI PKU Muhammadiyah Palangka RayaPalangka Raya (ANTARA) - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Doris Sylvanus, Yayu Indriaty, mengatakan kondisi Anggota Komisi I DPR RI, Adian Napitupulu yang mengalami serangan jantung di pesawat saat menuju Kota Palangka Raya, mulai membaik.
"Kondisi beliau normal, baik tekanan darah maupun lainnya. Saat ini tim terus melakukan pemantauan, termasuk memberikan obat yang diperlukan," kata Yayu di RSUD dr Doris Sylvanus di Palangka Raya, Kamis.
Saat ini, politikus PDI Perjuangan tersebut sedang dirawat di ruang perawatan jantung di rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah itu.
"Sesuai yang disampaikan Bapak Gubernur dan permintaan keluarga. Beliau sore nanti direncanakan dirujuk ke Rumah Sakit Medistra Jakarta. Hasil pemeriksaan menyatakan beliau dinyatakan dapat dirujuk," katanya.
Baca juga: Adian: bebaskan mahasiswa membaca buku apapun
Dia mengungkapkan penyebab sakit salah satu anggota DPR RI yang dikenal vokal itu, murni karena serangan jantung.
Hal tersebut diketahui usai pihak RSUD dr Doris Sylvanus melakukan pemeriksaan penunjang untuk mengetahui penyebab Adian jatuh sakit saat di pesawat.
"Kami menerima kedatangan Bapak Adian tadi pagi usai beliau mendapat penanganan pertama untuk mengatasi kegawatdaruratannya di RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya," katanya.
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran yang menjenguk Adian, menyatakan bahwa Adian sudah dapat diajak berkomunikasi meskipun masih dinyatakan harus beristirahat.
"Alhamdulillah sudah bisa interaksi dan beliau sempat telepon dengan istrinya. Sudah sadar dan mudah-mudahan segera membaik kondisinya. Kedatangan beliau dalam rangka kunjungan kerja Komisi I DPR RI ke Kalteng, baik ke pemda dan sejumlah tempat lain. Agenda kunker tetap lanjut," kata dia.
Pantauan di lapangan, sejumlah pihak seperti kepolisian dan politikus PDI Perjuangan berdatangan ke rumah sakit itu untuk menjenguk Adian.
Baca juga: Adian Napitupulu: MK mekanisme terbaik uji UU KPK
Baca juga: Aktivis 98 harapkan tragedi Trisakti tidak terulang
Pewarta: Rendhik Andika
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019