Jakarta (ANTARA News) - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengungkapkan, realisasi investasi selama Januari-Agustus 2008 tumbuh 10,9 persen terhadap periode sama tahun 2007 yang mencapai 47,55 miliar dolar AS. Kepala BPKM M. Lutfi di Jakarta, Senin mengatakan, pertumbuhan realisasi investasi asing pada periode itu mencapai 42 persen sedangkan pada 2007 angkanya mencapai 31,33 miliar dolar AS. Meskipun di sektor manufaktur ada pelemahan permintaan, dalam enam bulan terakhir investasi di sektor ini dinilai cukup baik dengan realisasi 25 proyek investasi senilai total 84 juta dolar AS. "Sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) serta alas kaki investasinya masih tumbuh sehat," ujarnya usai mengikuti rapat koordinasi bersama menteri-menteri bidang ekonomi lainnya di kantor Menteri Perekonomian. Sementara itu, investasi di sektor perkebunan terutama kelapa sawit juga mengalami pertumbuhan didukung perluasan lahan sekitar 800 ribu hektar senilai 2,5 miliar dolar AS. "Investasi baru di sektor itu sebagian besar di Sulawesi, Kalimantan dan Sumatera," terangnya. Untuk lebih menarik investasi, BKPM akan memfasilitasi calon investor yang permohonannya masuk sejak Oktober 2008 untuk mendapatkan fasilitas keringanan pajak penghasilan yang diatur Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 62 tahun 2008. PP tersebut mengatur pemberian fasilitas pajak penghasilan (PPh) untuk bidang-bidang usaha dan daerah-daerah lokasi investasi tertentu. (*)

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008